get app
inews
Aa Text
Read Next : Interpelasi DAK NTB 2024 Didukung Fraksi PPR DPRD di Sidang Paripurna, Ini Alasannya

Pelantikan ASN Pemprov NTB Ditunda, Sudirsah: Jangan Ulangi Kegaduhan

Jum'at, 25 April 2025 | 21:29 WIB
header img
Pelantikan ASN Pemprov NTB Ditunda, Sudirsah: Jangan Ulangi Kegaduhan. dok.pribadi

LOMBOK, iNewsLombok.id — Rencana pelantikan mutasi pejabat di lingkup Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) yang dijadwalkan Jumat (25/4/2025) batal dilaksanakan.

Informasi pembatalan ini mencuat lewat pesan WhatsApp yang beredar di grup pimpinan OPD dan dibenarkan oleh sumber internal pemerintahan.

"Iya, saya terima dan memang menyebar di grup pimpinan ASN," ungkap salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya.

Dalam pesan tersebut, Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, menyampaikan permohonan maaf dan menjelaskan alasan penundaan mutasi.

Salah satunya karena dokumen administratif yang belum ditandatangani oleh menteri terkait, meskipun secara elektronik telah dibaca dan disetujui.

"Teman2 sekalian yang saya hormati. Saya mohon maaf, dengan berbagai pertimbangan saya memutuskan kita tunda pelantikan hingga jumat minggu depan. Permohonan maaf ini khususnya kepada teman2 dan pasangan yang sudah teelanjur rapi jali pakai PSL dan pasangan yg sdh berkebaya. 

Saya terpaksa mengambil keputusan ini karena ada dokumen yang blm ditandatangani menteri walauoun beliau sdh membaca versi elektronik dan sudah setuju dgn isinya, namun krn kesibukan belum beliau tandatangani. Dalam urusan prosedur kepegawaian ini kita banyak melakukan kesalahan di masa lalu. Komitmen saya, tidak akan memperbaiki kesalahan dengan melakukan kesalahan yang sama. Komitmen saya untuk taat kepada prosedur semaksimal mungkin. 

Teman2 tdk usah resah, tidak ada satupun yang saya nonjob-kan. Ini hanya rotasi penugasan saja. Tour of duty yang biasa kita alami sebagai sesama birokrat. 

Sekali lagi saya mohon maaf atas ketidaknyamanan akibat keputusan saya ini," tulis Gubernur dalam pesan WhatsApp-nya. 

Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada para ASN dan pasangannya yang sudah bersiap untuk pelantikan.

Gubernur Iqbal menegaskan bahwa tidak ada ASN yang dinonjobkan dalam mutasi ini, melainkan murni rotasi dalam semangat tour of duty yang lazim dalam birokrasi. Ia menegaskan komitmennya untuk taat prosedur dan tidak mengulang kesalahan administratif yang pernah terjadi di masa lalu.

Gerindra NTB Soroti Keresahan ASN

Menanggapi pembatalan mendadak ini, Ketua Fraksi Gerindra DPRD NTB, Sudirsah Sujanto menyayangkan situasi yang menimbulkan kegaduhan di kalangan ASN.

“Harusnya informasi seperti ini dipastikan dahulu validitasnya sebelum beredar. Jangan sampai menyebabkan keresahan dan kegaduhan yang tidak perlu,” tegasnya.

Sudirsah menyarankan agar Sekda maupun BKD hanya menyampaikan undangan atau informasi resmi jika seluruh prosedur telah tuntas. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang kembali demi menjaga marwah birokrasi dan kenyamanan ASN.

“Fraksi Gerindra sangat menyayangkan. Harus ada ketegasan prosedural sebelum kebijakan diumumkan ke publik,” tutupnya.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut