LOMBOK, iNewsLombok.id - Di tengah mencuatnya pemberitaan mengenai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 518 pegawai honorer di lingkungan Pemerintah Provinsi NTB, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) NTB justru menunjukkan capaian berbeda.
Instansi tersebut berhasil mengantarkan sekitar 3.500 pegawai honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) melalui beberapa tahap pengangkatan.
Progres pengangkatan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan PPPK di Kemenag NTB kini telah mencapai lebih dari 99 persen, mencakup tahap 1, tahap 2, tahap 3, hingga formasi paruh waktu.
“Alhamdulillah kita tentu berterimakasih atas koordinasinya dari teman-teman kabupaten/kota, termasuk Kantor Urusan Agama (KUA) dan Kepala Madrasah, yang input datanya berjalan dengan baik,” ujar Kepala Kanwil Kemenag NTB, H. Zamroni Aziz, ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (3/12).
10 Ribu Lebih SDM Kemenag NTB Kini Berstatus Jelas
Zamroni menjelaskan bahwa Kemenag NTB memiliki lebih dari 10 ribu Sumber Daya Manusia (SDM) yang tersebar di 10 kabupaten/kota. Jumlah tersebut termasuk tambahan formasi CPNS 2024 sebanyak 250 orang serta CPNS 2023 sebanyak 239 orang, ditambah PPPK penuh waktu dan paruh waktu.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait
