LOMBOK, iNewsLombok.id - Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Akhdiansyah, menegaskan bahwa isu ekologi perlu menjadi agenda strategis dalam pembangunan daerah.
Hal tersebut disampaikannya usai melakukan diskusi mendalam bersama jajaran Aktivis Geopark Rinjani, sebagai bagian dari upaya inventarisasi persoalan lingkungan hidup di NTB.
"Hari ini saya berdiskusi lepas dengan jajaran Aktivis Geopark Rinjani dalam kerangka menginventarisir isu-isu ekologis yang signifikans. Insya Allah akan menjadi bahan racikan isu nasional dalam Deklarasi Green Parliament Caucus awal Agustus nanti di Jakarta,” ujar Akhdiansyah yang akrab disapa Guru To’i.
Kawasan Rinjani Jadi Titik Fokus Isu Ekologis NTB
Dengan keberadaan Taman Nasional Gunung Rinjani dan status sebagai bagian dari UNESCO Global Geoparks, NTB dihadapkan pada tantangan besar untuk menjaga keseimbangan ekologis.
Menurut Guru To’i, kelestarian alam bukan sekadar kewajiban moral, melainkan investasi jangka panjang dalam pembangunan berkelanjutan.
“Isu ekologis sangat strategis di NTB,” tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut, dibahas berbagai masalah mulai dari degradasi hutan lindung di kawasan Rinjani, penumpukan sampah plastik di destinasi wisata populer seperti Sembalun dan Tete Batu, hingga pentingnya memperkuat mitigasi bencana berbasis masyarakat, terutama dalam menghadapi bencana alam seperti banjir dan longsor.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait