Hari Pahlawan 2023, Kemenag NTB akan Ziarah Makam TGH Saleh Hambali dan Pahlawan Nasional Hamzanwadi

MATARAM, iNewsLombok.id - Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November 2023, Kementerian Agama Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) akan melakukan ziarah makam TGH Muhammad Soleh Hambali (Datok Bengkel) Lombok Barat dan pahlawan nasional TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid (Hamzanwadi) (Datok Pancor) di Pancor, Sabtu (11/11/2023).

"Kita di Kemenag NTB akan ziarah makam ke tokoh kita, pahlawan nasional TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid (Datok Pancor) Pancor dan makam TGH Muhammad Soleh Hambali (Datok Bengkel)," kata Ketua Panitia H Muhammad Amin, Rabu (8/11/2023).

Ia menjelaskan ziarah makam akan diikuti oleh 2.000 lebih kendaraan dari yang berasal dari keluarga besar Kemenag Kabupaten/Kota se Pulau Lombok. Adapun titik kumpulnya di Islamic Center Hubbul Wathon.

"Yang kumpul di IC dari Kanwil, KLU, Kota Mataram, Lombok Tengah. Sedangkan Lombok Barat nunggu di Bengkel. Dari Bengkel ke Pancor lewat Lombok Tengah," jelas Amin.

Adapun rangkaian kegiatan ziarah makam ini adalah zikir & doa serta refleksi sejarah perjuangan TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid (Datok Pancor) TGH Muhammad Soleh Hambali (Datok Bengkel).

"Di Pancor akan disambut oleh sekitar 12 ribu orang di lapangan Ponpes," tuturnya.

Momentun Hari Pahlawan 2023, Kemenag NTB mengajak seluruh masyarakat untuk memberikan doa dan mengambil ibroh (pelajaran) dari tokoh yang akan diziarahi.

"Kita doakan tokoh-tokoh kita yang ada di Nusa Tenggara Barat dan mengenang sejarah perjuangan beliau dalam memerangi kebodohan. Beliau-beliau dalah tokoh ulama, perjuangannya patut kita tumbuh kembangkan," kata Amin.

Sementara, Kasubag Umum dan Humas Kanwil Kemenag NTB, H Sukri mengajak semua elemen lapisan masyarakat untuk berpartisipasi bersama sama ziarah makam sesuai dengan rute yang sudah ditentukan.

"Kami harap, semua peserta ziarah makam menjaga keterbitan. Kita harap semua bisa berpartisipasi tertib. Bagi peserta dihimbau untuk menggunakan kendaraan roda empat dan tidak menggunakan roda dua," kata Sukri.

Editor : Purnawarman