Karena itu, RH tahu persis, bagaimana mereka yang menempuh jalan hidup untuk mengajar, akan belajar dua kali lipat lebih keras daripada anak didiknya.
“Pendidikan merupakan pintu peradaban dunia. Pintu tersebut tidak akan terbuka kecuali dengan satu kunci, yakni seorang sosok guru,” imbuh Rachmat, Jumat (25/11/2022).
Bagi Ketua DPD PDI Perjuangan NTB ini, suka cita dan momentum perayaan Hari Guru harusnya dimaknai dalam dua sudut pandang. Bagi ibu dan bapak guru, mereka harus menyadari bahwa dirinya adalah inspirator dan teladan bagi murid dalam bersikap dan berperilaku.
Sebab, guru adalah semangat bagi murid tidak saja dalam mempelajari dan menekuni ilmu, tapi juga sebagai contoh dalam berakhlak.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait