Polisi Usut Dugaan Korupsi Dana Hibah KPU Bima Rp 27 Miliar, Sejumlah Pihak Akan Dipanggil

"Kami akan undang untuk klarifikasi semuanya," tambahnya.
Kasus ini mencuat setelah laporan dari masyarakat diterima oleh Polres Bima pada Senin (17/2/2025). Laporan tersebut menyebutkan dugaan penyalahgunaan dana hibah yang berasal dari Pemkab Bima sebesar Rp 27,4 miliar. Dana ini sejatinya dialokasikan untuk mendukung pelaksanaan Pilkada Kabupaten Bima 2024.
Anggaran tersebut mencakup berbagai tahapan pemilihan, seperti Persiapan pemilihan, Penyusunan keputusan, Pemutakhiran data pemilih, Honor badan adhoc, Proses pencalonan dan Distribusi logistik ke Tempat Pemungutan Suara (TPS)
Saat ini, polisi masih mendalami aliran dana dan mencari bukti terkait dugaan korupsi tersebut. Jika ditemukan adanya penyimpangan, pihak berwenang akan mengambil langkah hukum lebih lanjut.
Editor : Purnawarman