LOMBOK, iNewsLombok.id - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal, menyoroti kondisi kritis Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Gerbang NTB Emas (GNE).
Dalam keterangannya, Iqbal menyebut bahwa GNE saat ini tengah dibekukan oleh Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kementerian Hukum akibat tidak membayar kewajiban pajak selama satu dekade.
"Sekarang kita sudah selesai selesaikan penataan Bank NTB, BPR NTB dan Jamkrida, tinggal GNE. Kenapa GNE terakhir? Karena kondisi paling parah. Butuh tenaga ekstra untuk membenahi remah-remah," tegas Gubernur Iqbal, Rabu (30/7/2025).
Masalah paling mendasar yang dihadapi oleh GNE adalah pelarangan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) akibat tunggakan pajak selama 10 tahun.
Pembekuan ini membuat perusahaan tidak dapat mengambil keputusan strategis apa pun yang berdampak pada keberlangsungan operasionalnya.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait