Muzhir menyebut peluang pilwali di Kota Mataram bisa dua pasangan sangat besak kemungkinan terjadi.
"Dua pasangan bisa saja,"tegasnya.
PPP di DPRD Kota Mataram pada pileg 2024 mendapatkan lima kursi tersisa empat kursi untuk bisa mengusung calon.
Belum lama ini Ketua DPD Partai Gerindra Abdul Rachman sudah melakukan mendakatan dengan Muzihir untuk membahas koalisi pilkada.
Diskusi Warung Kopi Mencari Wajah Baru Kota Mataram
Diskusi warung Kopi "Mencari Wajah Baru Kota Mataram", Rabu (26/6/2024) di Kota Mataram.
Beberapa waktu lalu ada Didiskusi yang bertajuk mencari Wajah Baru Kota Mataram yang digelar Warung Kopi di salah satu kafe membedah mengenai peluang Kota Mataram dipimpin figur-figur segar.
Dalam diskusi tersebut Pengamat Kebijakan Publik Adhar Hakim dalam pemaparannya menyebut bahwa kota mataram punya banyak figur karena merupakan ibukota provinsi dan ini harus mulai di tulis oleh media.
"Saya bertanya apakah semua rekan-rekan media sekarang seperti berwajah Mohan semua. Coba kita mencari figur yang baru. Ini kita lihat orangnya tidak berubah, kota seperti ini saja,"kelakarnya.
Adhar yang juga Mantan Kepala Ombusmen dan Mantan Jurnalis ini juga mengajak media mengawal dan berani memberi kritik.
"Mulai sekarang beranilah memberi kritik, saya lihat masih kurang,"ungkapnya.
Pengamat Politik dari UIN Mataram Ihsan Hamid juga menyindir Ketua Partai Politik di Kota Mataram tidak berani memunculkan kader terbaiknya.
"Partai kan sebagai kaderisasi kepemimpinan dan menjadi cermin demokrasi harus berani menyiapkan itu, kita hanya melihat itu-itu saja orangnya, sekarang sudah ada Abdur Racman, TGH Mukhlis, Karman dan Selly sudah berani muncul walau sekedar baliho,"ungkapnya.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait