Meski demikian, tradisi ini menuai pro dan kontra di kalangan netizen. Banyak yang mempertanyakan apakah lamaran anak-anak bisa dikategorikan sebagai perjodohan dini, yang dikhawatirkan dapat merenggut hak dan masa depan mereka.
Di sisi lain, beberapa netizen melihatnya sebagai tradisi budaya yang perlu dihormati.
“Agak laen emang,” sambung @sa*******.
“Di-booking sejak dini,” tambah @pa*********.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar