Puan Maharani Soroti Fenomena Kritik Kreatif Warganet: Dari Kabur Aja Dulu hingga Bendera One Piece

Ia pun mengajak para pemimpin untuk mendengar dengan hati, memahami dengan kepala dingin, serta merespons kritik dengan solusi nyata.
“Kritik tidak boleh menjadi bara yang membakar persaudaraan atau api yang memecah belah bangsa. Kritik harus menjadi cahaya yang menerangi jalan kita bersama,” ucapnya.
Fenomena meme politik dan istilah unik di media sosial dinilai para pengamat sebagai cerminan dinamika demokrasi digital di Indonesia. Menurut pakar komunikasi politik, kreativitas netizen sering kali menjadi cara yang lebih efektif untuk menyampaikan keresahan dibandingkan orasi di jalanan.
Puan pun mengingatkan, di balik kelakar digital yang sering viral, tersimpan pesan serius tentang perubahan, transparansi, dan perbaikan tata kelola pemerintahan.
Istilah seperti “kabur aja dulu” biasanya digunakan untuk menyindir pejabat atau tokoh publik yang dianggap menghindar dari tanggung jawab.
“Negara Konoha” merujuk pada dunia fiksi Naruto, kerap dipakai sebagai metafora kondisi politik di Indonesia.
“Bendera One Piece” menjadi simbol humor sekaligus kritik terhadap situasi politik yang dianggap penuh petualangan dan drama.
Tren meme politik di Indonesia meningkat sejak pandemi, seiring meningkatnya partisipasi publik di ruang digital.
Editor : Purnawarman