Firadz Pariska, Figur Muda Golkar NTB yang Makin Bersinar Setelah Pimpin Kosgoro

Purnawarman
Ketua Kosgoro 1957 NTB Firadz Pariska (kiri). Istimewa

Selain itu, Dave meminta seluruh kader Kosgoro NTB mendukung program-program Pemerintah Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, termasuk Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Koperasi Merah Putih (KMP). Menurutnya, program tersebut sejalan dengan nilai kekaryaan Kosgoro dan Partai Golkar.

Musda kali ini dihadiri sejumlah tokoh penting Partai Golkar, antara lain Bendahara Umum DPP Golkar sekaligus Wakil Ketua Komisi III DPR RI Sari Yuliati, Ketua DPD I Golkar NTB sekaligus Wali Kota Mataram Mohan Roliskana, Wakil Gubernur NTB Indah Dhamayanti Putri, serta Ketua DPRD NTB Baiq Isvie Rupaeda.

Kosgoro Sebagai Pilar Utama Golkar

Dalam kesempatan itu, Mohan Roliskana menegaskan bahwa Kosgoro memiliki peran historis dan strategis dalam perjalanan Partai Golkar.

"Hubungan Kosgoro dan Partai Golkar tidak dapat dipisahkan. Kita tumbuh, bergerak, dan berjuang bersama sejak awal," ujarnya.

Mohan menilai Musda bukan hanya forum untuk memilih pemimpin baru, namun momentum memperbarui komitmen organisasi. Ia berharap kepengurusan yang terpilih dapat lebih produktif, inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat NTB.

Firadz Pariska Terpilih Aklamasi Pimpin Kosgoro 1957 NTB

Musda kali ini menetapkan Firadz Pariska, Sekretaris DPD I Golkar NTB, sebagai Ketua PDK Kosgoro 1957 NTB periode 2025–2029. Ia terpilih secara aklamasi melalui kesepakatan para pengurus.

"Alhamdulillah, saya terpilih secara aklamasi untuk memimpin PDK Kosgoro 1957 Provinsi NTB," kata Firadz.

Ia menegaskan akan mengikuti arahan Ketua Umum Dave Laksono untuk memperkuat peran Kosgoro dalam pemenangan Golkar menuju Pemilu 2029.

"Musda adalah momentum konsolidasi, ruang evaluasi, dan yang paling penting, kesempatan untuk memperbarui komitmen pengabdian kepada masyarakat melalui jalan perjuangan Kosgoro 1957," jelasnya.

Firadz menegaskan bahwa Kosgoro akan terus memperkuat sinergi dengan Partai Golkar serta memperluas jaringan organisasi hingga tingkat akar rumput.

"Kebesaran Golkar adalah kebesaran Kosgoro. Penguatan Golkar adalah bagian dari pengabdian Kosgoro," tegasnya.

Ia juga mengajak para kader untuk menghidupkan kerja-kerja sosial, penguatan kaderisasi, dan pemberdayaan masyarakat. Menurutnya, kader muda harus diberi ruang lebih besar untuk berperan dalam organisasi.

Kosgoro 1957 merupakan salah satu dari tiga organisasi pendiri Partai Golkar, bersama SOKSI dan MKGR.

Di NTB, Kosgoro memiliki struktur aktif hingga tingkat kecamatan dan desa.

Musda tahun ini juga membahas roadmap penguatan digitalisasi organisasi, termasuk penggunaan platform berbasis teknologi untuk mempermudah konsolidasi kader.

Sejumlah program pemberdayaan ekonomi dan sosial direncanakan akan diperkuat, seperti pelatihan UMKM, pendampingan koperasi, dan edukasi politik bagi generasi muda.

Firadz Pariska disebut sebagai figur muda Golkar NTB yang tengah naik daun dan memiliki basis dukungan kuat di kalangan milenial.

Editor : Purnawarman

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network