LOMBOK, iNewsLombok.id – Kabupaten Lombok Utara (KLU) mendapat kehormatan khusus menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, dengan menerima bantuan hewan kurban dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Presiden menyalurkan satu ekor sapi Simental berbobot 988 kilogram, yang dibeli langsung dari peternak lokal, sebagai wujud nyata perhatian terhadap masyarakat dan ketahanan pangan daerah.
Sapi Kurban Presiden Dibeli dari Peternak di Gangga
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) KLU, Tresnahadi, menjelaskan bahwa sapi tersebut berasal dari peternakan milik Amiq Arki, warga Dusun Senara, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga.
"Alhamdulillah, kita mendapatkan satu ekor sapi kurban dari Presiden RI. Sapi ini dibeli dari peternak lokal kita, Miq Arki, dengan bobot 988 kilogram dan harga Rp132 juta termasuk pajak," ujar Tresnahadi saat dihubungi via telepon.
Program Nasional dengan Skema Transparan
Proses pembelian sapi dilakukan langsung oleh pemerintah pusat melalui transfer ke rekening pribadi peternak sebagai bagian dari Program Nasional Distribusi Hewan Kurban Presiden. Proses pembukaan rekening difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi NTB, bekerja sama dengan DKP3 Lombok Utara dan Bagian Kesejahteraan Rakyat setempat.
Administrasi pembelian telah rampung pada Kamis pekan lalu, dan saat ini sapi masih berada di kandang peternak untuk perawatan hingga hari penyerahan.
Penyerahan Simbolis oleh Bupati KLU
Rencana penyerahan akan dilakukan pada H-1 Idul Adha, dengan prosesi simbolis oleh Bupati Lombok Utara atas nama Presiden RI, dan sapi akan disembelih di Masjid Agung Tanjung. Selanjutnya, panitia masjid akan bertanggung jawab mendistribusikan daging kurban kepada masyarakat penerima manfaat.
“Penyerahan secara simbolis akan dilakukan oleh Bupati Lombok Utara atas nama Presiden. Selanjutnya, panitia masjid akan mengatur proses distribusi daging kepada masyarakat,” terang Tresnahadi.
Salah Satu dari Tiga Sapi Terberat di NTB
Sapi kurban untuk Lombok Utara menjadi satu dari tiga sapi terberat yang disalurkan oleh Presiden di Provinsi NTB. Tercatat, total ada 11 ekor sapi yang dibagikan ke kabupaten/kota se-NTB, termasuk ke Pemerintah Provinsi.
Sapi terberat disalurkan ke Pemprov NTB dengan bobot 1.014 kg
Disusul ke Lombok Tengah dengan bobot 998 kg
Kemudian ke Lombok Utara dengan bobot 988 kg
Presiden Dukung Peternak Lokal
Tresnahadi menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas perhatian Presiden yang tidak hanya memberikan bantuan hewan kurban, tetapi juga memberdayakan peternak lokal, sehingga memberikan efek ekonomi langsung bagi warga pedesaan.
"Kami sangat bersyukur atas perhatian Bapak Presiden, yang tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga memberdayakan peternak lokal. Ini adalah bentuk dukungan nyata terhadap ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat pedesaan,” tutupnya.
Dukungan Terhadap Peternakan Lokal
Langkah Presiden Prabowo Subianto ini juga dinilai mendukung program regenerasi peternak muda dan penguatan ketahanan pangan lokal. Dinas terkait berencana menjadikan peternakan Amiq Arki sebagai percontohan usaha ternak sapi potong berbasis desa, guna mendorong produktivitas sektor peternakan di kawasan utara Pulau Lombok.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait