Gubernur juga meminta agar program pemulihan psikologis seperti trauma healing dilakukan secara serius dan berkelanjutan.
“Penanganan trauma ini penting karena dampaknya bisa jangka panjang. Jangan ragu untuk memberikan semua bentuk dukungan yang memungkinkan,” tambahnya.
Miq Iqbal juga menyatakan kesiapannya untuk turun tangan langsung jika ada kendala yang menghambat proses pendampingan dan pemulihan korban.
“Kalau ada hambatan, langsung lapor ke saya. Ini persoalan kemanusiaan dan harus ditangani dengan cepat,” tegasnya.
Pernyataan tegas dari Gubernur ini menjadi sinyal bahwa Pemerintah Provinsi NTB akan serius dalam menangani kasus-kasus kekerasan seksual, terutama yang terjadi di lingkungan lembaga pendidikan keagamaan.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait