LOMBOK TIMUR, iNewsLombok.id - Direktur Eksekitif Lembaga Survei Prediksi Survei dan Statistik Indonesia (Presisi) Darwan Sumardja menyebut dalam hasil temuan surveinya khusus di Kabupaten Lombok Timur untuk Pilgub NTB 2024 dengan simulasi pasangan bahwa Sitti Rohmi Djalilah dan Misyafiri (Rohmi-Firin) tertinggi mencapai angka 39,5 persen.
Dibandingkan tiga pasangan lainnya yakin Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi dan Mantan Bupati Lombok Timur dua periode Sukiman Azmi (Gita-Sukiman), Petahanan Zulkieflimansyah dan Mantan Bupati Lombok Tengah dua periode Suhaili FT (Zul-Suhaili), Mantan Dubes Turki dan Jubir Kemenlu RI Lalu Muhammad Iqbal dengan Bupati Bima Indah Damayanti Putri (IDP), Arsyad Gani atau dengan Mahdalena, Jumat (14/6/2024).
"Posisi elektabilitas pasangan Rohmi-Firin berdasarkan hasil simulasi kami, mencapai 39,5 persen, Gita-Sukiman 12,7 persen, Zul-Suhaili 8,9 persen, Iqbal-IDP 3,7 persen, Iqbal-Arsyad Gani 3,1 persen dan Iqbal-Mahdalena 0,7 persen," beber Darwan.
Survei pasangan Rohmi - Firin naik 2,7 persen dari survei personality Rohmi 36,8 persen. Kontribusi elektoral Rohmi cukup berpengaruh karena basisnya di Lombok Timur.
"Faktor Musyafirin juga cukup mendorong pengaruh, sebagai mantan Bupati KSB dua periode. Karena Rohmi juga menarik Firin dalam setiap konsolidasinya di Lombok Timur," kata Darwan.
Duet politisi Perindo - PDI Perjuangan tersebut unggul berdasarkan simulasi dengan enam pasangan lainnya. Lalu Gita Ariadi - Sukiman Azmy menempati urutan kedua dengan capaian 12,7 persen.
Disusul incumbent Zulkieflimansyah yang berpasangan dengan Suhaili FT, meraih survei 8,9 persen. Urutan keempat 3,7 persen yang dikunci pasangan Lalu Muhammad Iqbal - Indah Dhamayanti Putri. Lalu Muhammad Iqbal juga disimulasikan berpasangan H. Arsyad Gani, hasil surveinya 3,1 persen. Lalu Iqbal juga dipasangkan dengan kandidat lain, Hj. Magdalena, hanya mendapat 0,7 persen.
"Dalam survei ini, yang tidak menjawab dan merahasiakan pilihannya, mencapai 31,4 persen," sebut Darwan.
Darwan menambahkan, pengumpulan dan pengolahan data survei dilakukan sejak Tanggal 25 Mei sampai 4 Juni 2024. Metode penelitian menggunakan multistage random sampling, dengan jumlah 440 responden. Pola dijalankan surveyor dengan wawancara tatap muka menggunakan kusioner.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait
