14 Tahun Hilang Kontak dengan Keluarga gegara Konflik Suriah, Ini Kisah Pilu Mariana TKI asal Lombok

Ramli Nurawang
Petugas dari Kemlu, BP2MI yang menyerahkan separuh gaji yang dititipkan majikan tempatnya bekerja, Sabtu (16/09/2023).Foto: Ramli Nurawang

SELONG, iNews.id - Mariana (36) tak bisa menahan haru setelah bertemu dengan keluarga di kampung halamannya di Desa Lenek Pesiraman, Lombok Timur pada 2 September 2023.

Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Suriah itu akhirnya bisa bertemu dengan keluarga setelah 14 tahun hilang tanpa kabar.

Mariana menceritakan, setibanya di Suriah pada tahun 2009, dia tak bisa mengabari keluarga karena handphone kecil yang dibawanya rusak. Saat itu dia kehilangan seluruh nomor kontak.

"Saya tidak tahu lagi ke mana mencari nomor keluarga," ujar Mariana setelah menerima petugas dari Kemlu, BP2MI yang menyerahkan separuh gaji yang dititipkan majikan tempatnya bekerja, Sabtu (16/09/2023).

Selama 14 tahun bekerja di Suriah, kata Mariana, sudah dua kali berganti majikan. Tapi ironisnya, majikan pertama tak memberikan gaji sepeser pun selama empat tahun bekerja.

"Saya sakit, sedih tidak bisa menelepon keluarga. Alhamdulillah sekarang saya sudah bisa bertemu ibu dan keluarga," ucapnya.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network