MATARAM, iNewsLombok.id - Kritik Bawaslu NTB bahwa masih ada ditemukan coklit Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB dari 9 ribu pemilih di lingkar tambang yang mempunyai hak pilih hanya setengahnya 4 ribu yang tercoklit sisanya 5 ribuan yang belum.
Hal ini mendapat perhatian dari Direktur Hasan Masat Strategik Forum (HMSF), memurutnya KPU harus menyelamatkan setiap pemilih yang mempunya hak suara di pemilu 2024 dimanapun berada.
"Intinya KPU harus menyalamatkan setiap hak pemilih dilingkar tambang dimanapun berada,"tegasnya Hasan Masat, Minggu (30/4/2023).
KPU harus terus melakukan koordinasi dengan pejabat terkait di lingkar tambah tersebut.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait