LOMBOK, iNews.id - Grebek Kampung Desa Bayan menjadi cara Syiar Ramadan di Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ini dilakukan secara meriah bertepatan dengan hari jadi Desa Bayan ke-55.
Grebek Kampung yang dilakukan pada Minggu (17/04/2022) dimeriahkan dengan berbagai acara, seperti penyerahan hadiah juara lomba futsal, pembacaan sejarah singkat lahirnya desa Bayan, tabligh akbar hingga santunan anak yatim sebanyak 108 orang yang didukung oleh Da'i Pemberdaya DompetDhuafa, zikir dan doa.
Puncak acaranya adalah pemotongan nasi tumpeng oleh kepala desa dan camat Bayan. Tujuan kegiatan ini dilakukan untuk mempererat ukhuwah di antara masyarakat sehingga bersatu dalam membangun desa Bayan menjadi lebih baik lagi.
Turut hadir juga camat Bayan, kepala desa dan staf, 13 kepala dusun, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, tim penggerak PKK, remaja remaji, dan perwakilan anak yatim-piatu yang berasal dari 13 dusun yang berada di wilayah desa Bayan.
Jumlah tamu undangan yang hadir sekitar 300 orang. Dengan mengangkat tema Eratkan Ukhuwah di Bulan Penuh Berkah, Da'i Pemberdaya Dompet Dhuafa memberikan nasehat keagamaan dalam mengisi tabligh akbar.
Poin inti dalam tausiyahnya mengingatkan tentang 4 asas penting dalam memperkokoh dan merawat Ukhuwah, yaitu Ta'aruf atau saling mengenal; Tafahum yang artinya saling memahami; Ta'awun yang artinya saling menolong; dan Takaful yang artinya saling memberi jaminan.
Harapannya, semoga ukhuwah di antara masyarakat desa Bayan semakin erat sehingga semua pihak bisa terlibat dalam membangun desa Bayan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.
"Alhamdulillah acara Gerebek kampung dan HUT Desa Bayan ke-55 berjalan dengan lancar,atas kerjasama semua elemen masyarakat desa Bayan dan semoga Hut Desa Bayan Kedepan menjadi agenda tahunan yang akan dialokasikan dana dari APBDes2023", ujar Kepala Desa Bayan Satradi dalam sambutannya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait