Pendaki Brasil Juliana Marins Meninggal di Rinjani, Dunia Internasional Soroti Tragedi Ini

muhammad sukardi/Purnawarman
Pendaki Brasil Juliana Marins Meninggal di Rinjani, Dunia Internasional Soroti Tragedi Ini. IG @tn_gr_rinjani

LOMBOK, iNewsLombok.id - Duka mendalam menyelimuti dunia pendakian internasional usai kabar meninggalnya Juliana Marins, pendaki asal Brasil, yang ditemukan tewas setelah terjatuh di tebing Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Peristiwa ini tidak hanya menjadi sorotan nasional, tetapi juga mendapat perhatian luas dari media internasional dan netizen global, khususnya dari Brasil.

Juliana Marins, yang dikenal sebagai seorang seniman tari dan pencinta alam, dinyatakan hilang selama empat hari sebelum akhirnya ditemukan meninggal oleh tim SAR di sekitar kawasan kawah Rinjani, menggunakan bantuan drone termal.

"Juliana Marins ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di samping kawah, setelah pencarian intensif selama empat hari," tulis sejumlah media asing seperti CNN, BBC, The Guardian, hingga New York Times.

Netizen Brasil Desak Evaluasi Melalui Media Sosial Presiden RI

Kematian tragis Marins menimbulkan gelombang reaksi dari publik Brasil. Banyak warganet dari negara asal Marins yang menyerbu kolom komentar di akun Instagram Presiden Prabowo Subianto, menuntut evaluasi dan perbaikan sistem keamanan pendakian di Gunung Rinjani.

Editor : Purnawarman

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network