MATARAM, iNewsLombok.id - Nusa Tenggara Barat (NTB) dalah kunjungangan Gubernur NTB Zulkieflimansyah ke salah satu perguruan negeri di Malaysia berencana akan menambah kerjasama Beasiswa dengan kampus-kampus di Malaysia.
Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) NTB Dr. H Amry Rakhman mengatakan, selama kunjungannya di Malaysia bersama Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah sejak Selasa lalu, ada sejumlah agenda bidang pendidikan yang dihadiri.
Secara umum, komunikasi Pemprov NTB dengan Menteri Pendidikan Tinggi dan perguruan tinggi Malaysia sangat bagus.
Selain ada kerjasama dengan beberapa kampus yang sudah terjalin selama ini, ada kampus lain yang berpeluang dikerjasamakan dengan NTB.
"Ada peluang kerjasama antar kampus di Malaysia dan kampus-kampus di NTB. Selanjutnya ada juga peluang beasiswa yang ditawarkan dari Malaysia untuk mahasiswa di NTB," kata Amry Rakhman Jumat (26/5).
Amry yang saat ini masih berada di Malaysia mengatakan, dalam pertemuan kemarin juga sedang dirumuskan kemungkinan pemberian beasiswa pendidikan S2 dengan masa studi dubawah 2 tahun, baik by cost maupun by riset.
"Kita masih melakukan pembicaraan sehingga kita bisa mengurangi dua tahun masa studi tanpa menghilangkan substansi pendidikannya," ungkap Amry.
Salah satu kampus yang sudah memberikan beasiswa penuh untuk mahasiswa NTB adalah Albukhary International University untuk jenjang S1.
Pemberian beasiswa di kampus ini dimulai tahun kemarin dan saat ini masuk di tahun kedua. Momentum kunjungan Gubernur ke Malaysia saat itu juga untuk memantapkan kerjasama dengan Albukhary International University tersebut.
Ia mengatakan, hampir 400 mahasiswa NTB yang dikirim belajar ke Malaysia sejak program Seribu Cendikia ini dugulirkan oleh Zul - Rohmi. Pertemuan Gubernur dengan Kementerian Pendidikan Tinggi Malaysia salah satu tujuannya agar mahasiswa NTB tetap mendapat perhatian pemerintah Malaysia.
Khusus beasiswa dari kampus Albukhary International University, tahun kemarin NTB mengirim sebanyak 20 orang mahasiswanya. Dan di tahun ini diupayakan jumlah penerima beasiswa meningkat menjadi sekitar 40 orang.
"Di bulan Juni - Juli ini masuk tahap seleksi. Mudahan ada 40 orang tahun ini yang terkirim," tutupnya.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait