LOMBOK TIMUR, iNewsLombok.id - Bupati Lombok Timur Sukiman Azmi buka-bukaan di acara wisuda Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiya (STIT) Palapa Nusantara Lombok-NTB, Kamis (24/11/2022) bahwa inisiator Gelar Pahlawan Nasional TGKH Zainuddin Abdul Madjid yakni sosok Anggota DPR RI dapil NTB 1 H Rahmat Hidayat (RH).
Sukiman pun mengungkapkan, salah satu bentuk sumbangsih nyata RH adalah dirinya merupakan inisiator awal pemberian gelar pahlawan nasional kepada TGKH Zainuddin Abdul Madjid.
"Saya ingat Almagfurllah TGKH Zainuddin Abdul Madjid pahlawan nasional kita, yang dulu diinisiasi pengusulan pahlawan nasionalnya adalah oleh kanda H Rachmat Hidayat," kata Sukiman yang sontak disambut tepuk tangan meriah dari hadirin yang hadir.
Sukiman secara eksplisit mengacungi jempol kiprah dan kepedulian Rachmat Hidayat terhadap pengembangan sumber daya manusia di NTB.
Sukiman melihat, dalam kacamatanya RH merupakan figur yang amat memberikan atensi terhadap tokoh-tokoh NTB yang telah bergerak membangun masyarakat.
"Jadi sampai dengan bergelar pahlawan nasional, banyak usaha, ikhtiar banyak pihak yang terlibat, untuk menjadikan beliau pahlawan nasional. Dan saya masih ingat inisitaif pertama datang dari beliau (Rachmat Hidayat, red) baru disusul yang lain. Bukan untuk memuji di hadapan beliau tetapi itu faktanya, mungkin beliau bisa bercerita lebih panjang nanti," jelas Bupati Lotim dua periode itu.
Lebih jauh, Sukiman mengaku siap bersinergi dengan Rachmat Hidayat dalam mengembangkan kualitas pendidikan. Salah satunya di STIT Palapa Nusantara Lombok.
"InsyaAllah pemda akan siap bersinergi, bersama Palapa Nusantara memajukan perguruan tinggi agar mendapat tempat di hati masyarakat. Di akhir masa jabatan saya nanti di 2023 saya bercita-cita untuk memberikan sumbangsih kepada Palapa Nusantara berupa perluasan lahan di sisi kanan, nanti kita lihat berapa kemampuan pemda. Dan di situlah Kanda Rachmat Hidayat membangun gedung yang megah. Ssbagai bentuk kolaborasi antara pemda dengan DPR RI," beber Sukiman.
Sukiman pun mengajak agar mendidik mahasiswa atau siswa dengan jangkauan yang jauh ke depan. Bukan dengan alam kekerasan, tetapi dengan kebijaksanaan. Dengan penuh kedewasaan dan ilmu pengetahuan.
Editor : Purnawarman