Gubernur NTB: Semua Anggota Koperasi Tambang Harus Aktif, Tidak Boleh Tidur Manis
LOMBOK, iNewsLombok.id - Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, secara resmi membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (DEKOPINWIL) NTB yang digelar di Aula Kantor Pusat Bank NTB Syariah, Selasa (9/12). Acara tersebut turut dihadiri Deputi Pengembangan Usaha dari Kementerian Koperasi dan UKM RI, menunjukkan kuatnya sinergi pemerintah pusat dan daerah dalam mempercepat transformasi sektor koperasi.
Dalam sambutannya, Gubernur Iqbal menegaskan bahwa ada tiga fokus strategis yang harus diprioritaskan DEKOPINWIL untuk memperkuat daya saing koperasi di NTB, khususnya dalam menghadapi perubahan ekonomi global.
Gubernur menjelaskan bahwa Pemprov NTB bersama Bank NTB Syariah telah memulai program percontohan (pilot project) untuk membenahi manajemen dan portofolio usaha Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Total 50 koperasi telah mengikuti program ini.
“Saya sudah perintahkan ke Bank NTB untuk membuat pilot project di 50 koperasi Kopdes Merah Putih,” ujarnya.
Ia juga mengusulkan pembentukan koperasi pusat sebagai wadah koordinasi seluruh Kopdes Merah Putih agar jaringan usaha dan rantai pasok antar koperasi dapat terhubung secara lebih efektif.
Gubernur Iqbal menyoroti pentingnya reformasi pengelolaan tambang rakyat di NTB. Pemprov akan menata Izin Pertambangan Rakyat (IPR) melalui format koperasi pertambangan, yang sedang dirumuskan dalam Peraturan Daerah (Perda) terbaru.
Editor : Purnawarman