Warga Suela Sambut Positif Program MBG, Komitmen Bersama Atasi Stunting di Lombok Timur

Ia juga mendorong BUMDes untuk turut aktif mendukung program ini dengan mengalokasikan 20% dari total anggaran mereka untuk mendukung operasional MBG, sebagaimana diinstruksikan oleh Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.
Sementara itu, Lalu Muhammad Iwan Mahar dari BGN menjelaskan bahwa program MBG dirancang berdasarkan hasil kajian dan kebutuhan nyata di lapangan.
Ia mengungkapkan bahwa angka stunting nasional saat ini berada di angka 21,23%, yang menandakan masih ada tantangan serius dalam pemenuhan gizi seimbang di banyak daerah.
“Program MBG lahir dari kebutuhan nyata. Gizi adalah fondasi utama tumbuh kembang anak dan pencapaian prestasi mereka,” ungkap Iwan.
Iwan juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung program ini melalui pembangunan Satuan Produksi Pangan Gizi (SPPG). Hingga saat ini, sudah terdapat 30 SPPG di NTB, termasuk lima di Lombok Timur, yang berfungsi sebagai pusat produksi dan distribusi makanan bergizi bagi masyarakat.
Editor : Purnawarman