Gubernur Iqbal Rotasi 72 ASN NTB: Saya Gunakan Otak Terbaik dan Hati Paling Sensitif

LOMBOK, iNewsLombok.id - Gubernur NTB, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, memberikan penjelasan soal prosesi pelantikan pejabat eselon II dan III yang dilakukan secara tertutup dari peliputan media.
Usai melantik 72 pejabat di Pendopo Gubernur NTB pada Rabu (30/4/2025), Gubernur Iqbal menyatakan bahwa ia sengaja membuat prosesi tersebut lebih privat agar bisa berbicara lebih dekat dan personal dengan para pejabat yang dilantik.
"Saya ingin menyampaikan pesan secara langsung dan lebih personal kepada para pejabat," ujarnya kepada wartawan.
Dalam pelantikan tersebut, 26 pejabat eselon II dan 46 pejabat eselon III resmi menempati posisi baru. Hadir dalam acara itu Wakil Gubernur NTB Indah Dhamayanti Putri, Sekda NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, dan Wakil Ketua DPRD NTB Muzihir.
Gubernur Iqbal menyadari rotasi jabatan bisa menimbulkan ketidakpuasan di kalangan ASN. Namun, ia menegaskan bahwa semua keputusan sudah melalui kajian mendalam dan pertimbangan objektif.
"Saya pakai otak terbaik dan hati yang paling sensitif. Tentu tetap ada unsur subjektivitas, dan itu manusiawi serta diizinkan oleh undang-undang," tegasnya.
Yang menarik, tidak ada satu pun pejabat yang dinonaktifkan. Gubernur menekankan prinsip rotasi untuk penyegaran dan pemerataan kesempatan, berdasarkan hasil evaluasi kinerja dan job fit, tanpa intervensi opini luar.
“Saya pelajari satu per satu. Semua berdasarkan data dan hasil konsultasi,” tambahnya.
Dalam pelantikan tersebut, Gubernur juga meminta agar para pejabat eselon II membawa serta pasangan mereka. Ia menilai keberhasilan seorang pejabat sangat ditopang oleh peran pasangan di rumah.
“Kesuksesan suami dalam jabatan juga karena ada istri yang hebat di baliknya, begitu juga sebaliknya,” kata Iqbal.
Berikut Pejabat Eselon II yang dirotasi perdana Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal:
1. Yusron Hadi, Kepala Dinas Kominfo
2. Lalu Hamdi, Kepala Dinas Pemerintahan Desa
3. Nursalim, kepala BPKAD
4. Nely Yuniarti, Kepala BPSDM
5. Tri Budiprayitno, Kepala BKD
6. Eva Dwiyani, Asisiten Administrasi dan umum
7. Abdul Wahid, Staf Ahli Bidang pemerintahan
8. Subhan Hasan, Staf Ahli Bidang Ekonomi
9. Ahsanul Khalik, Staf Ahli Bidang Sosial Kemasyarakatan
10. Wirawan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga
11. Izzudin Mahili, Karo Administarasi Pimpinan
12. Ashari, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip
13. Ahmad Nur Aulia, Kepala Dinas Pariwisata
14. Jamaluddin, Kepala Dinas Perdagangan
15. H Azis, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
16. Aidy Furqon Kepala Dinas Ketahanan Pangan
17. Sadimin, Kepala Dinas PU
18. Najamuddin, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman
19. Nunung Triningsih, Kepala Dinas Sosial
20. Surya Bahari, Kepala Dinas Pemberdayaan perempuan
21. Hendra Saputra, Sekertaris Dewan
22. Riyadi, Kepala Biro Umum
23. Fathul Gani, Kasat Pol PP
24. Moh Faozal, Asisten Perekonomian dan Pembangunan
25. I Gde Putu Aryadi, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida)
Editor : Purnawarman