get app
inews
Aa Text
Read Next : Gubernur NTB Lalu Iqbal: Tidak Ada Penumpukan Penumpang di Bandara Lombok Menjelang Lebaran 2025

Gubernur NTB: Madrasah Kejuruan Jadi Solusi Minimnya Talenta Muda di Dunia Kerja

Kamis, 03 April 2025 | 19:58 WIB
header img
Gubernur NTB: Madrasah Kejuruan Jadi Solusi Minimnya Talenta Muda di Dunia Kerja. dok

LOMBOK, iNewsLombok.id – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal menekankan pentingnya lulusan sekolah dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) untuk siap bersaing di dunia kerja, baik di dalam maupun luar negeri. Menurutnya, negara seperti Jepang dan Korea saat ini tengah mengalami krisis tenaga kerja produktif, sehingga membuka peluang besar bagi lulusan terampil dari NTB.

Peluang Besar di Jepang dan Korea untuk Tenaga Kerja NTB

Dalam acara peletakan batu pertama Madrasah Aliyah Kejuruan Al Rahman NW Aikmel, Rabu (2/4/2025), Gubernur Iqbal menyebutkan bahwa 70% populasi di Jepang dan Korea saat ini didominasi oleh warga lanjut usia. Sementara usia produktif hanya sekitar 30%, sehingga membuka peluang besar bagi tenaga kerja dari negara berkembang, termasuk Indonesia.

"Ini adalah kesempatan emas bagi lulusan kita yang terampil dan siap kerja. Kita harus bisa mengisi kebutuhan tenaga kerja di sana," ujar Gubernur yang juga mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki tersebut.

Madrasah Aliyah Kejuruan Jadi Solusi Lapangan Kerja

Lebih lanjut, Gubernur NTB mengapresiasi lembaga pendidikan Islam yang semakin inovatif dengan mengonversi Madrasah Aliyah menjadi Madrasah Aliyah Kejuruan. Ia menegaskan bahwa lulusan kejuruan memiliki kesempatan kerja lebih besar karena memiliki keahlian spesifik yang dibutuhkan oleh dunia industri.

"Tolak ukur keberhasilan Madrasah Aliyah biasanya dilihat dari berapa banyak lulusan yang masuk perguruan tinggi. Sementara kesuksesan Madrasah Aliyah Kejuruan diukur dari seberapa banyak lulusannya yang langsung terserap di dunia kerja," jelasnya.

Fokus Gubernur NTB: Reformasi Birokrasi dan Pembangunan

Di kesempatan yang sama, Miq Iqbal juga menekankan bahwa saat ini dirinya lebih fokus pada penataan birokrasi, yang menurutnya akan menjadi kunci utama dalam memperbaiki berbagai sektor pembangunan.

"Saya yakin di Pemerintah Provinsi NTB banyak orang pintar, tapi yang kita butuhkan bukan hanya kecerdasan, melainkan juga akhlak dan komitmen yang kuat untuk masyarakat," tegasnya.

Ketua Yayasan Al Rahman Darul Huffaz, H. Ahmad Mansyur Sajali, QH. S.Pdi, mengucapkan rasa terima kasih atas kehadiran Gubernur serta tamu undangan.

"Ini adalah kehormatan besar bagi kami. Terima kasih atas dukungan dan kehadiran semua pihak di pondok pesantren kami," ujarnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Lombok Timur, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta Civitas Akademika Pondok Pesantren.

NTB Siap Jadi Pusat Talenta Kejuruan untuk Pasar Global

Dengan semakin banyaknya Madrasah Aliyah Kejuruan dan program peningkatan keterampilan, NTB kini semakin siap mencetak lulusan yang mampu bersaing di pasar kerja global. Targetnya, dalam beberapa tahun ke depan, semakin banyak tenaga kerja asal NTB yang sukses berkarier di Jepang, Korea, dan negara lainnya.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut