LOMBOK, iNewsLombok.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), akan melaksanakan debat untuk peserta pilkada sebanyak tiga kali. Pertama, Jumat 23 Oktober , debat kedua Rabu 8 November, dan ketiga dilaksanakan 20 November.
Sekertaris Tim Pemenangan Calon Gubernur (Cagub) dan calon Wakil Gubernur (Cawagub) NTB Sitti Rohmi Djalilah-Musyafirin (Rohmi-Firin) nomor urut 1, Nasib Ikroman memerangkan tidak ada persiapan khusus.
"Saya rasa tidak ada persiapan khusus.
Karena apa yang akan disampaikan mengenai visi misi juga sudah kita sampaikan ke publik,"terangnya, Selasa (15/10/2024).
Acip sapaan akrab Anggota DPRD NTB dari Perindo ini menyatakan sudah sangat siap secara lahir dan batin.
"Tentu siap lahir bathin, tema-tema yang ditentukan KPU hanya pembagian saja, saya rasa sudah coverage smua,"terangnya.
Acip juga tidak ingin dalam debat melihat menang dan kalah, tetapi pesan dari program tersampaikan ke masyarakat.
"Saya rasa tidak ada kalah menang dalam debat. Intinya bagaimana paslon bisa menjelaskan dan meyakinkan publik mengenai program yang akan dijalankan sesuai dengan kebutuhan daerah,"tegasnya.
Ketua Tim Pemenangan Koalisi Cagub dan Cawagub Zulkieflimansyah-Suhaili (Zul-Uhel) menilai debat sebagai hal yang biasa. Dan Zulkieflimansyah sudah berpengalaman dalam debat.
"Biasa aja. Beliau (Zulkieflimansyah) kan sudah pengalaman,"ungkapnya singkat.
Sekertaris Tim Pemenangan Cagub dan Cawagub nomor urut 3, Lalu Muhammad Iqbal-Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda).
"Sudah sangat siap (Iqbal-Dinda). Persiapan khusus pasti di lakukan dan itu sudah mantap,"ungkapnya.
Editor : Purnawarman