Rumah Kader Jadi Sasaran Massa
Situasi kian memanas setelah rumah Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dilaporkan menjadi sasaran penjarahan massa. Peristiwa ini diduga dipicu oleh pernyataan kontroversial keduanya yang memicu gelombang kekecewaan publik.
Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas perusakan tersebut, sementara keamanan di sekitar kediaman dua politisi itu telah diperketat untuk mencegah kerusuhan lanjutan.
NasDem Tegaskan Disiplin Kader
Penonaktifan dua anggota DPR RI sekaligus ini menjadi langkah tegas Partai NasDem untuk menjaga citra partai di tengah situasi politik yang memanas.
Hermawi menegaskan, NasDem tidak akan ragu mengambil langkah tegas terhadap siapapun kader yang melanggar garis perjuangan partai.
Nafa Urbach baru dilantik sebagai anggota DPR RI pada 2024 setelah maju dari daerah pemilihan Jawa Tengah.
Ahmad Sahroni, politisi asal Tanjung Priok, dikenal publik dengan julukan “Crazy Rich Tanjung Priok” sebelum masuk ke dunia politik.
Penonaktifan anggota DPR RI dari partai bisa membuka jalan bagi PAW (Pergantian Antar Waktu) sesuai mekanisme yang diatur dalam UU MD3.
Situasi ini diperkirakan akan berimbas pada dinamika politik internal partai dan juga konstelasi DPR RI, terutama di Komisi III.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait