LOMBOK BARAT, iNewsLombok.id - Bakal Calon Bupati-Wakil Bupati Kabupaten Lombok Barat Hj. Nurhidayah-Imam Kafali (DAFA) menanggapi soal pengerusakan sejumlah Alat Peraga Kampanye (APK) miliknya di beberapa titik mengajak seluruh relawan agar tidak terpancing, terprovokasi kemudian ikut dalam keributan ihwal pengerusakan tersebut.
Sebagai informasi, puluhan APK paket DAFA di sejumlah titik di Lombok Barat dirusak di waktu yang hampir bersamaan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Baik APK baru maupun APK lama.
"Boleh alat peraga kita dirusak, boleh baliho-baliho kita dirobek. Tetapi semangat kita, komitmen kita untuk terus berjuang bagi masyarakat Lombok Barat tak boleh redup. Tak boleh berkurang sedikitpun," tegas Nurhidayah dihadapan pendukungnya setelah meresmikan posko pemenangan di Kecamatan Gerung yang merupakan Ibukota Kabupaten Lombok Barat, Jumat (13/9/2024).
Hj. Nurhidayah dan Imam Kafali kompak hadir dalam acara tersebut. Keduanya mengenakan bahu khasnya berwarna biru muda. Hadir pula ratusan relawan yang selama ini bergerak untuk pemenangan DAFA di wilayah Kecamatan Gerung.
Dalam sambutnnya, Cabup Lombok Barat Hj. Nurhidayah menuturkan bahwa kotentasi Pilkada adalah pesta demokrasi yang mesti dilakoni dengan riang gembira. Dan mengedepankan adu gagasan dan ide dalam membawa Lombok Barat menjadi lebih baik.
"Paket DAFA menawarkan 22 program Jalan Baru yang di antaranya memberikan perhatian yang serius kepada masyarakat miskin. Kami akan memberikan beasiswa kepada masyarakat miskin, santunan kepada warga miskin yang meninggal dunia, juga memberikan pelatihan kepada para pelaku usaha," tegas Hj Nurhidayah.
Terakhir, Nurhidayah menekankan, keberadaan Posko Pemenangan DAFA di wilayah Gerung akan menjadi simbol pemenangan DAFA di wilayah selatan. Sebab sebelumnya, paket DAFA juga telah mendirikan posko di wilayah Utara, Timur (Narmada-Lingsar), Tengah (Labuapi-Kediri) telah terbentuk.
"Posko ini kami harapkan menjadi penyeimbang kekuatan kita. Menjadi tempat di mana lahir semangat kekompakan, menampung seluruh aspirasi masyarakat. Kalau ada kekurangan, beri masukan kepada kami. Prinsip kami bergerak bersama-sama, gotong royong," bebernya.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait