Ia juga menjelaskan alasan absennya para pembalap MotoGP pada acara parade ini dikarenakan para pembalap MotoGP ingin beristirahat untuk menjaga kondisi kesehatannya tetap fit.
"Pembalap MotoGP tidak ikut karena mereka merasa ingin istirahat untuk memastikan kondisinya fit saat latihak pada Jumat besok, ada juga yang memutuskan untuk istirahat karena kondisi cuaca, ada juga yang ingin membawa keluarganya keliling-keliling sehingga kami membawa pembalap Moto2 dan Moto3," jelas Dirut MGPA.
Para pembalap kelas Moto2 dan Moto3 diarak menggunakan mobil bak terbuka serta dikawal oleh pihak kepolisian.
Meskipun nampak para pembalap MotoGP tidak bergabung dalam kegiatan parade ini, masyarakat tetap antusias menyambut para pembalap hingga memadati sepanjang rute parade.
Bahkan, siswa-siswi tingkat sekolah menengah di sekitar rute juga turut meramaikan kegiatan ini.
"Seru sekali melihat semangat dan antusiasme masyarakat menyambut para pembalap, tapi sangat disayangkan paradenya hanya sebentar," ungkap Saskia, salah seorang peserta yang ikut memeriahkan parade.
Acara parade ini kemudian diakhiri dengan kegiatan konferensi pers di aula Kantor Gubernur NTB yang disambut oleh Kapolda NTB Irjen Pol. Djoko Poerwanto, Direktur Utama MGPA Priandhi Satria serta Direktur Pengembangan Pariwisata Bisnis ITDC Ema Widiastuti.
Saat ini, pembalap terus berdatangan meskipun jumlahnya dikonfirmasi belum diketahui, namun secara keseluruhan terdapat sekitar 2.500 visa yang terdiri dari para pembalap, kru, wartawan serta penonton yang memesan tiket melalui Dorna.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait