MATARAM, iNewsLombok.id - Kisah inspiratif mahasiswa dari mahasiswa Prodi Teknik Informatika, Pramudya Eko Niti Taruno atau yang biasa disapa Uno mendapatkan predikat Cumlaude.
Uno adalah wisudawan terbaik program Wisuda Unram Periode Juni 2023, yang berlangsung selama dua hari pada Rabu (21/6) dan Kamis (22/6) lalu, dengan diikuti sebanyak 1.474 orang di Auditorium M. Yusuf Abubakar.
Uno mengaku bangga dan syukur atas pencapaiannya sebagai wisudawan terbaik. Ia berhasil meraih IPK 3.95 dengan predikat Cumlaude. Hanya saja di balik kebanggaan tersebut, ia juga merasakan tanggung jawab yang besar.
"Saya menyadari bahwa gelar wisudawan terbaik membawa harapan dan ekspektasi tinggi dari orang lain, termasuk dari masyarakat dan keluarga,” ujar Uno, Minggu (25/06/2023) kemarin.
Uno menceritakan, ada dua hal yang dijalaninya sehingga dirinya meraih predikat kali ini. Yakni, memberikan yang terbaik pada setiap proses pembelajaran dan aktif berdiskusi dengan rekan kuliah. Selain itu, Uno juga memiliki kesibukan lain di luar kampus, termasuk menjadi anggota organisasi mahasiswa, organisasi pemuda desa, mengikuti bootcamp IT, lomba-lomba dan berkontribusi di proyek sosial.
“Untuk membagi waktu antara pendidikan dan kesibukan lainnya, saya memiliki pendekatan yang terstruktur. Saya selalu menulis aktivitas yang akan saya jalankan dalam kalender dengan detail jam dan aktivitas yang spesifik. Dengan menggunakan kalender yang terorganisir, saya dapat melihat dengan jelas waktu-waktu kosong yang tersedia untuk beristirahat dan waktu yang dapat saya manfaatkan untuk beraktifitas di luar pendidikan. Hal ini membantu saya menghindari tumpang tindih jadwal yang tidak efisien dan memastikan bahwa saya dapat memberikan fokus yang tepat pada setiap aktivitas,” ungkapnya.
Uno membagikan tips bisa mendapatkan predikat Cumlaude. Kata Uno, membuat jadwal belajar yang terstruktur dan konsisten dengan mengatur waktu untuk belajar, istirahat, dan healing harus dilakukan seorang mahasiswa. Dengan demikian, lanjut dia, waktu yang ada dapat dimanfaatkan dengan lebih efektif dan menghindari pemborosan waktu yang tidak produktif.
“Jangan ragu untuk berkomunikasi dengan teman sekelas dan dosen jika mengalami kesulitan dalam memahami materi atau memiliki pertanyaan. Diskusikan dan berbagi pengetahuan dengan rekan kuliah, serta meminta bantuan atau penjelasan tambahan dari dosen,” terangnya.
Ke depan, Uno bercita-cita untuk terjun langsung sebagai seorang programmer atau pekerja profesional di industri teknologi. Hal itu, lantaran, ia memiliki antusiasme yang besar dalam mengembangkan keterampilan dan pengetahuan dalam bidang teknologi. Meskipun demikian, Uno juga bercita-cita untuk melanjutkan studi ke tingkat magister. Karena baginya, pengembangan diri secara akademik merupakan langkah penting untuk terus memperluas pemahamannya dalam bidang teknologi dan memperoleh wawasan yang lebih mendalam.
“Mari teruskan perjalanan, meskipun terkadang kita merasa lelah dan harus berhenti sejenak untuk mengumpulkan energi kembali. Perjalanan harus tetap dilanjutkan. Di mana pun ujungnya, kelak akan jadi cerita,” ceritanya.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait