get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Berita Populer:Dugaan Penghinaan Wabup Lobar Hingga Foto Pertemuan Iqbal-Bahlil Suksesi Golkar NTB

Prabowo Tegur Paspampres di Indo Defence 2025, Ini Penyebabnya

Rabu, 11 Juni 2025 | 15:38 WIB
header img
Prabowo Tegur Paspampres di Indo Defence 2025, Ini Penyebabnya. iNews.id/Jhonatan S

JAKARTA, iNewsLombok.id – Sebuah momen menarik terjadi dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto di ajang Indo Defence 2025 Expo & Forum yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Rabu (11/6/2025). Presiden tampak menegur langsung salah satu anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) karena dinilai terlalu reaktif terhadap tamu asing.

Insiden tersebut terjadi ketika Prabowo sedang berdialog dengan seorang jenderal bintang satu dari negara sahabat, tepat di stan pameran alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik Turki (Turkiye). Saat jenderal tersebut ingin merangkul Prabowo sebagai bentuk keakraban, anggota Paspampres yang berada di belakangnya langsung merespons dengan cepat dan menepis tangan sang jenderal.

Menilai tindakan tersebut tidak sesuai dengan situasi diplomatik, Prabowo pun menegur secara spontan dan mendorong anggota pengawal tersebut.

“Presiden Prabowo tampak tidak nyaman dan langsung menegur serta mendorong anggota Paspampres yang bersikap terlalu protektif,” ujar salah satu saksi mata di lokasi.

Anggota Paspampres tersebut kemudian segera meminta maaf dengan menundukkan kepala. Insiden ini disaksikan langsung oleh Menteri Pertahanan Sjamsoeddin dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, yang mendampingi Presiden dalam kunjungan tersebut.

Setelah kejadian, Prabowo tetap melanjutkan kunjungan ke stan pameran lain dan kembali fokus mendengarkan penjelasan teknis tentang teknologi alutsista terbaru dari berbagai negara.

Indo Defence 2025 merupakan pameran pertahanan internasional terbesar di Asia Tenggara, dengan lebih dari 900 perusahaan dari 70 negara berpartisipasi, termasuk delegasi tinggi dari NATO, ASEAN, dan Uni Eropa.

Prabowo hadir sebagai Presiden sekaligus tokoh penting dalam sektor pertahanan yang memiliki jaringan diplomatik militer kuat.

Salah satu fokus Indonesia di pameran tahun ini adalah memperkuat kerja sama strategis dengan negara-negara produsen drone, kendaraan tempur, dan sistem radar canggih.

Stan Turki termasuk yang paling ramai, menampilkan sistem pertahanan udara, drone tempur, dan kendaraan lapis baja yang potensial diadopsi Indonesia dalam program modernisasi TNI.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut