Menparekraf Widiyanti: Mandalika Jadi Simbol Pariwisata Bersih dan Berkelanjutan

Baca Juga

Menparekraf Sandi Sebut Festival Rimpu Mantika Bima Terbaik di Indonesia: Tampilkan Kekayaan Budaya

Menteri juga mengapresiasi langkah nyata Pemerintah Provinsi NTB dan Kabupaten Lombok Tengah yang dinilai konsisten dalam membangun budaya bersih di kawasan wisata.

Kegiatan GWB ini turut didukung mitra strategis seperti GoTo Impact Foundation, ITDC, RedDoorz, dan Poltekpar Lombok. Kolaborasi lintas sektor ini diyakini menjadi pondasi penting dalam membangun pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

Direktur Komersial ITDC, Troy Reza Warokka, menyampaikan rasa terima kasih kepada Kemenparekraf atas kepercayaan menjadikan Mandalika sebagai lokasi pelaksanaan program GWB. “Kami terus berkomitmen memperkuat sinergi demi pengembangan pariwisata Mandalika dan Indonesia secara menyeluruh,” ujarnya.

Baca Juga

Siap Gelar MotoGP 2023, Menparekraf Sandi Beberkan Ada Hal Menarik di Sirkuit Mandalika Tahun Ini

Mendampingi Menparekraf dalam agenda ini, hadir Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Fadjar Hutomo dan Asisten Deputi Pemberdayaan Masyarakat Destinasi, Florida Pardosi. Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin Malady, juga hadir mendukung kegiatan.

Setelah Mandalika, aksi GWB akan dilanjutkan di Gili Air, Lombok Utara, pada Jumat (25/4). Sebelumnya, program serupa telah sukses digelar di Parangtritis Yogyakarta, Kota Tua Jakarta, Pantai Pede Labuan Bajo, dan Marina Waterfront City.

Editor : Purnawarman