get app
inews
Aa Text
Read Next : Tanpa Nonjob, Gubernur NTB Lalu Iqbal Janji Mutasi ASN Sesuai Aturan

Batal Dijamu Gubernur NTB, Ketua Panitia Silaturahmi Rektor PTN-PTS dan Wamendiktisaintek Kecewa

Jum'at, 18 April 2025 | 14:29 WIB
header img
Batal Dijamu Gubernur NTB, Ketua Panitia Silaturahmi Rektor PTN-PTS dan Wamendiktisaintek Kecewa. dok

LOMBOK, iNewsLombok.id – Ketua Panitia Silaturahim Rektor PTN dan PTS di Lombok bersama Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sain dan Teknologi(Wamendiktisaintek) RI, Muazzar Habibi, menyampaikan kekecewaannya atas pembatalan jamuan dengan Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, yang dijadwalkan berlangsung di Pendopo Gubernur, Kamis (17/4/2025).

Menurut Muazzar, pembatalan tersebut dilakukan secara sepihak oleh Administrasi Pimpinan (Adpim) Pemprov NTB dengan alasan tidak adanya koordinasi. Padahal, panitia telah dua kali mengirimkan surat resmi sejak 25 Maret 2025.

"Humas dan Protokol tidak pernah cek dan cros cek surat. Kami sudah bersurat jauh-jauh hari. Surat pertama kami antar langsung tanggal 25 Maret," tegas Muazzar.

Kekecewaan semakin dalam saat panitia menerima surat balasan dari Adpim yang menyebutkan Gubernur hanya ingin bertemu secara pribadi dengan Wamenristekdikti, bukan dengan rombongan rektor.

"Karena jawaban surat seperti itu, kami langsung memindahkan lokasi acara. Gubernur hadir atau tidak, kami tidak dapat konfirmasi dari ajudan maupun protokol. Tapi kami tetap menjaga fatsun terhadap Gubernur," jelasnya.

Muazzar juga menyinggung adanya kalimat dalam surat dari Humas Pemprov NTB yang menyebut pihak Unram tidak beretika.

 

"Itu sangat kami sayangkan. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin bersurat dan berkoordinasi. Bahkan 4 hari sebelum acara, saya bersama Kabag Umum kembali mengantar surat ke TU Pimpinan," tambahnya.

 

Plt Adpim Pemprov NTB akhirnya menyampaikan permintaan maaf atas kekeliruan tersebut kepada panitia Universitas Mataram (Unram). Diketahui, surat-surat panitia kemungkinan tidak terarsipkan dengan baik oleh pihak Humas dan Protokol.

"Mereka sudah meminta maaf dan mengakui kesalahan slip arsip surat," tutup Muazzar.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut