get app
inews
Aa Text
Read Next : Kapolsek Kayangan Dicopot! Buntut Bunuh Diri ASN di Lombok Utara yang Diduga Ditekan Polisi

Ombudsman NTB Desak Polda Usut Tuntas Pembakaran Polsek Kayangan dan Kasus ASN Gantung Diri di KLU

Jum'at, 21 Maret 2025 | 16:31 WIB
header img
Ombudsman NTB Desak Polda Usut Tuntas Pembakaran Polsek Kayangan dan Kasus ASN Gantung Diri di KLU. dok

LOMBOK, iNewsLombok.id – Ombudsman Perwakilan NTB mendesak Polda NTB dan Polres Lombok Utara melakukan investigasi transparan terkait aksi pembakaran Polsek Kayangan serta kematian Rizkil Watoni (RW), ASN yang ditemukan meninggal gantung diri usai diduga diintimidasi aparat, Minggu (17/3/2025).

Keterlibatan publik dalam aksi vandalisme ini dinilai sebagai reaksi atas ketidakpuasan terhadap penanganan kasus dugaan pencurian ponsel yang menjerat Rizkil.

Rizkil, seorang imam masjid dan ASN, dikabarkan mengakhiri hidupnya setelah menghadapi pemeriksaan polisi terkait laporan kehilangan ponsel di minimarket.

Keluarga dan warga menduga tekanan berlebihan dari aparat menjadi pemicu bunuh dirinya. Kemarahan publik memuncak dengan pembakaran fasilitas Polsek Kayangan yang viral di media sosial.

Dwi Sudarsono, Kepala Ombudsman NTB, menegaskan investigasi harus dilakukan untuk memulihkan kepercayaan publik.

“Penyelidikan harus menjawab apakah prosedur pemeriksaan terhadap RW dilanggar. Hasilnya wajib diumumkan ke publik,” tegasnya, Kamis (20/3/2025).

Ia juga menyoroti pentingnya audit internal kepolisian jika ditemukan pelanggaran prosedur.

“Jika ada kesalahan, Polri harus bertindak tegas. Keluarga korban bisa melapor ke Polda atau Ombudsman jika tidak puas,” tambah Dwi.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut