LOMBOK, iNewsLombok.id – Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), menegaskan komitmennya dalam mempercepat pembangunan wilayah Sekotong yang memiliki dua potensi besar, yaitu pariwisata dan pertambangan.
Hal ini disampaikan dalam acara Safari Ramadhan di Masjid Baital Abror, Dusun Pengawisan, Desa Persiapan Pesisir Mas, Kecamatan Sekotong, pada Sabtu (15/3/2025).
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula Wakil Bupati Hj. Nurul Adha, Wakil Ketua DPRD Abu Bakar Abdullah, perwakilan Polres Lobar, Dandim, Sekda Lobar H. Ilham, para kepala OPD, camat, serta tokoh masyarakat setempat.
Bupati LAZ menegaskan bahwa wilayah Sekotong memiliki sumber daya alam yang luar biasa. Keindahan pantainya sangat potensial untuk sektor pariwisata, sementara sumber daya mineralnya menarik perhatian di sektor pertambangan.
Oleh karena itu, Pemkab Lobar akan mengkaji pembagian zona antara pertambangan dan pariwisata agar pengelolaannya lebih maksimal.
“Kami akan membagi zona antara wilayah tambang dan pariwisata. Kajian mendalam akan dilakukan oleh para ahli agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujar Bupati LAZ.
Lebih lanjut, ia juga menyinggung persoalan tambang ilegal yang saat ini masih beroperasi. Menurutnya, perlu ada kajian mendalam agar tambang ilegal bisa dilegalkan sesuai peraturan yang berlaku, tentunya dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
Selain fokus pada Sekotong, Bupati Lobar juga menyampaikan bahwa ia bersama Wakil Bupati tengah mengupayakan percepatan pembangunan di ibu kota kabupaten, Gerung. Harapannya, Gerung bisa lebih berkembang dan sejajar dengan ibu kota kabupaten lain di NTB.
Selain itu, ia juga mengumumkan program baru untuk menggerakkan ekonomi di pedesaan, yakni pinjaman modal tanpa bunga bagi pelaku UMKM.
Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat mengembangkan usaha kecil dan menengah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Kami ingin ekonomi desa tumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, kami siapkan pinjaman tanpa bunga bagi UMKM agar bisa naik kelas dan berkontribusi pada ekonomi daerah,” tambahnya.
Dalam acara ini, Kepala Desa Persiapan Pesisir Mas, Rusdin, menyampaikan keluhan masyarakat terkait abrasi pantai dan percepatan status desa persiapan menjadi desa definitif.
Menanggapi hal ini, Bupati Lobar mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat, mengingat beberapa hal terkait abrasi merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Untuk mendukung masyarakat setempat, Pemkab Lobar juga memberikan bantuan senilai Rp 25 juta kepada masjid setempat.
Selain itu, PTAM Giri Menang memberikan bantuan senilai Rp 5 juta serta berbagai barang kebutuhan. Sementara Bank NTB Syariah Cabang Gerung juga turut serta memberikan bantuan barang bagi warga.
Acara Safari Ramadhan ini diakhiri dengan ceramah oleh Ketua Baznas Lobar, TGH. Taisir Al Azhar, serta diisi dengan kegiatan buka puasa bersama dan salat Tarawih berjamaah.
Editor : Purnawarman
Artikel Terkait