Poltracking: Farin-Khaeratun 44,7%, Sumiatun-Ibnu 24,2%, L Zaini-Adha 18,5%, Nurhidayah-Mahalli 2,3%

Purnawarman
Poltracking: Farin-Khaeratun 44,7%, Sumiatun-Ibnu 24,2%, L Zaini-Adha 18,5%, Nurhidayah-Mahalli 2,3%.dok

LOMBOK BARAT, iNewsLombok.id - Hasil survei Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Nauvar Furqoni Farinduan-Khaeratun (Farin-Khaeratun) 44,7 persen teratas dari lawan-lawannya berdasarkan rilis resmi Lembaga Survei Poltracking Indonesia yang melakukan survei untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Lombok Barat 2024.

Poltracking memotret popularitas dan elektabilitas sejumlah figur yang berpotensi maju di Pilbup Lombok Barat 2024, baik untuk posisi Bakal Calon Bupati maupun Bakal Calon Wakil Bupati.

Selain itu, Poltracking juga mengungkap elektabilitas sejumlah pasangan calon yang berpotensi berduet di Pilbup Lombok Barat 2024. Dari sisi popularitas (kedikenalan) dan akaseptabilitas (kedisukaan), nama Sekretaris DPD Partai Gerindra NTB sekaligus Wakil Ketua DPRD NTB Nuavar Furqani Farinduan unggul. 

Farin dibuntuti Mantan Wakil Bupati Lombok Barat 2018-2023 sekaligus Politikus Partai Golkar Sumiatun, kemudian disusul istri Mantan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid yakni Khaeratun Fauzan Khalid.

Nauvar Furqani Farinduan
- Popularitas 64,8 persen
- Akseptabilitas 62 persen

Sumiatun
- Popularitas 60,7 persen
- Akseptabilitas 54 persen

Khaeratun Fauzan Khalid 
- Popularitas 60,4 persen
- Akseptabilitas 50,9 persen

Lalu Ahmad Zaini 
- Populritas 35,5 persen
- Akseptabilitas 32,9 persen

Nurul Adha
- Popularitas 19,3 persen
- Akseptabilitas 18,3 persen

Selanjutnya, dari sisi elektabilitas (top of midn) sebagao calon bupati Lombok Barat, Farin masih unggul. Dibuntuti Sumiatun dan Lalu Ahmad Zaini. 

Nauvar Furqani Farinduan 38,8 persen
Sumiatun 23,4 persen
Lalu Ahmad Zaini 14,1 persen
Nurul Adha 1,5 persen
Nurhidayah 1,5 persen
TGH Muammar Arafat 0,5 persen
Khaeratun Fauzan Khalid 0,5 persen
Hasanain Juaini 0,5 persen
Ibnu Salim 0,3 persen
Lainnya 0,8 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 18 persen

Elektabilitas calon Bupati Lombok Barat (Simulasi Semi Terbuka)

Nauvar Furqani Farinduan 42,2 persen
Sumiatun 26,2 persen
Lalu Ahmad Zaini 15,4 persen
Nurhidayah 2,1 persen
Nurul Adha 1,8 persen
Khaeratun Fauzan Khalid 1,5 persen
TGH Muammar Arafat 0,8 persen
Hasanain Juaini 0,8 persen
TGH Satriawan 0,3 persen
TGH Mahalli Fikri 0,3 persen
Ibnu Salim 0,3 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 8,5 persen

Elektabilitas calon Bupati Lombok Barat (Simulasi 4 Nama)

Nauvar Furqani Farinduan 43,2 persen
Sumiatun 27,2 persen
Lalu Ahmad Zaini 16,7 persen
Nurhidayah 2,1 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 10,8 persen

Elektabilitas calon Bupati Lombok Barat (Menggunakan Simulasi Surat Suara)

Nauvar Furqani Farinduan 47,6 persen
Sumiatun 28 persen persen
Lalu Ahmad Zaini 19,8 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 4,6 persen

Selain posisi calon bupati, Poltracking juga menghimpun data elektabilitas calon wakil bupati. Dari temuan Poltracking, didapati elektabilitas Khaeratun Fauzan Khalid jadi yang tertinggi disusul Nurul Adha dan Ibnu Salim. Berikut elektabilitas calon wakil bupati Lombok Barat (Simulasi Semi Terbuka):

Khaeratun Fauzan Khalid 33,9 persen
Nurul Adha 13,6 persen
Ibnu Salim 11,3 persen
Nauvar Furqani Farinduan 7,5 persen 
Lalu Ahamd Zaini 3,3 persen
TGH Mahalli Fikri 1,8 persen
Nurhidayah 1,5 persen
Umar Said 0,5 persen
TGH Satriawan 0,5 persen
TGH Muammar Afarat 0,5 persen
Lalu Ahmad Ismail 0,5 persen
Lalu Ivan Indrayadi 0,3 persen
Hasanain Juaini 0,3 persen
Lainnya 1 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 23,4 persen

Elektabilitas calon wakil bupati Lombok Barat (Simulasi 5 Nama)

Khaeratun Fauzan Khalid 35,5 persen
Nurul Adha 14,4 persen
Ibnu Salim 11,8 persen
TGH Mahalli Fikri 2,6 persen
Lalu Ahmad Ismail 1 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 34,7 persen

Elektabilitas calon wakil bupati Lombok Barat (Simulasi 3 Nama)

Khaeratun Fauzan Khalid 36,5 persen
Nurul Adha 15,2 persen
Ibnu Salim 12,1 persen

Selanjutnya, Poktracking juga membuat empat simulasi pasangan calon yang berpotensi berlaga di Pilbup Lombok Barat 2024. Dalam empat simulasi (baik 4 paslon, 3 paslon maupun dua paslon alias head to head) duet Farin-Khaeratun unggul. Disusul Sumiatun- Ibnu Salim, dan Lalu Ahmad Zaini-Nurul Adha.

Simulasi Pertama (Empat paslon)
Farin - Khaeratun 44,7 persen
Sumiatun - Ibnu Salim 24,2 persen
Lalu Ahmad Zaini - Nurul Adha 18,5 persen
Nurhidayah - TGH Mahalli Fikri 2,3 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 10,3 persen

Simulasi Kedua (Tiga Paslon)
Farin - Khaeratun 45,5 persen
Sumiatun - Ibnu Salim 24,32 persen
Lalu Ahmad Zaini - Nurul Adha 18,5 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 11,8 persen

Simulasi Ketiga (Dua Paslon)
Farin - Khaeratun 49,1 persen
Lalu Ahmad Zaini - Nurul Adha 18,5 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 32,4 persen

Simulasi Keempat (Dua Paslon)
Farin - Khaeratun 50,1 persen
Sumiatun - Ibnu Salim 24,2 persen
Tidak Tahu / Tidak Menjawab 25,7 persen

Peneliti Utama Poltracking Indonesia Masduri Amrawi menerangkan bahwa pihaknya melakukan survei pada 21-25 Juni 2024 dengan menggunakan metode wawancara tatap muka langsung. Pihaknya menyasar 400 sampel dengan metode penentuan sampel multistage random sampling. Margin of Erorr (MoU) di angka ± 4,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. 

Masduri menerangkan, masih ada cukup waktu bagi figur-figur di Lombok Barat untuk menggenjot populritas dan elektabilitasnya. Bagi figur yang telah 'kuat' dari sisi popularitas dan elektabilitas, pihaknya menyarankan untuk terus menjaga momentum positif hingga 27 November mendatang.

"Pilkada masih November, jadi peta politik masih mungkin dinamis. Para paslon perlu terus melakukan treatment untuk meningkatkan elektabilitasnya," kata Masduri pada Kamis (27/6/2024).

Lebih jauh, Masduri menggarisbawahi bahwa survei yang pihaknya lakukan bukan 'pesanan' pasangan calon maupun partai politik tertentu.

"Survei ini dijalankan untuk memotret peta politik di Lombok Barat secara objektif," ujarnya.

Editor : Purnawarman

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network