Pencarian Pelatih Timnas Masuki Fase Akhir, PSSI Kantongi Dua Nama Tertinggi
JAKARTA, iNewsLombok.id - Proses pencarian pelatih baru Timnas Indonesia kini memasuki tahap penentuan. PSSI memastikan bahwa dua kandidat terkuat akan dibawa ke rapat Komite Eksekutif (Exco) sebagai calon resmi untuk mengisi kursi pelatih kepala.
Sudah hampir satu pekan tim delegasi PSSI berada di Eropa melakukan wawancara langsung dengan beberapa pelatih berpengalaman. Gelombang awal dipimpin oleh Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, yang menjadi figur penting dalam penyeleksian sekaligus melakukan pemetaan strategi dengan para kandidat.
Setelah itu, dua anggota Exco, yakni Endri Erawan dan Muhammad, juga ikut terbang ke benua biru. Keduanya berperan menilai secara lebih mendalam terkait kesesuaian filosofi kepelatihan dan rencana jangka panjang dari masing-masing calon pelatih.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, mengonfirmasi bahwa proses seleksi kini mulai mengerucut. Dua nama terkuat sudah terpilih untuk dibahas lebih rinci sebelum keputusan final diputuskan dalam rapat resmi Exco.
“Kami akan pilih dua pelatih terlebih dahulu untuk dibahas lebih detail. Ya, tunggu saja [nama-nama yang diwawancara] karena kami mau cari yang terbaik,” ujar Sumardji.
Meski demikian, Sumardji belum bersedia mengungkap identitas dua kandidat tersebut. Ia menjelaskan bahwa tiga utusan PSSI yang sedang berada di Eropa akan membawa laporan komprehensif begitu tiba di Indonesia.
PSSI telah menyiapkan sistem penilaian yang mencakup rekam jejak pelatih, gaya permainan, pengalaman menghadapi pertandingan internasional, hingga kemampuan mengembangkan pemain muda. Dari semua kandidat, akan disusun peringkat satu hingga lima. Dua nama teratas akan menjadi fokus pembahasan di level Exco.
“Beberapa calon pelatih sudah di-interview oleh Alexander Zwiers dan Pak Muhammad serta Endri Erawan. Nanti setelah bertiga itu kembali ke Indonesia, baru kami akan gelar rapat Exco PSSI,” jelasnya.
“Jadi nanti akan ada rankingnya dari satu sampai lima, siapa urutan yang terbaik. Setelah itu kami bahas bersama-sama dalam rapat Exco PSSI,” tambah Sumardji, Selasa (2/12).
Rumor yang berkembang menyebut lima nama masuk dalam daftar kandidat utama: Timur Kapadze, Jesus Casas, Heimir Hallgrimsson, Giovanni van Bronckhorst, dan John Herdman. Namun, Kapadze dipastikan keluar dari bursa setelah menandatangani kontrak baru dengan klub PFC Navbahor.
PSSI disebut mempertimbangkan faktor adaptasi cepat terhadap kultur sepak bola Asia Tenggara sebagai salah satu kriteria utama.
Jadwal padat Timnas Indonesia pada 2025–2026, termasuk kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia U-23, menjadi alasan PSSI ingin pelatih yang langsung siap bekerja.
Sejumlah analis menilai kandidat dari Eropa memiliki peluang besar karena pengalaman menangani tim nasional sebelumnya.
Exco PSSI dijadwalkan mengambil keputusan final sebelum akhir Desember agar program pemusatan latihan (TC) awal tahun bisa dipimpin pelatih baru.
Editor : Purnawarman