get app
inews
Aa Text
Read Next : TNI AL Berduka, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Gugur Saat Latihan Penerjunan HUT ke-80 TNI

Aksi Heroik Berujung Duka, Dua Prajurit TNI Gugur di HUT ke-80

Selasa, 07 Oktober 2025 | 13:04 WIB
header img
Aksi Heroik Berujung Duka, Dua Prajurit TNI gugur di HUT ke-80. Ilustrasi

JAKARTA, iNewsLombok.id – Suasana peringatan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Monas, Jakarta, diwarnai duka mendalam. Dua prajurit terbaik gugur dalam pelaksanaan tugas: Pratu Johari Alfarizi dari Kostrad dan Praka Marinir Zaenal Mutaqim dari TNI Angkatan Laut.

Keduanya gugur di lokasi berbeda namun dalam rangkaian kegiatan yang sama, yaitu persiapan dan pelaksanaan upacara HUT ke-80 TNI, yang melibatkan ribuan personel dan ratusan Alutsista di kawasan Monas dan Teluk Jakarta.

Pratu Johari Alfarizi Gugur Akibat Jatuh dari Tank Marder

Peristiwa pertama menimpa Pratu Johari Alfarizi, prajurit Kostrad yang bertugas dalam rangkaian defile Alutsista di kawasan Monas. Insiden terjadi pada Sabtu malam (4/10/2025) sekitar pukul 22.40 WIB di depan Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.

Saat itu, Johari bersama kru tengah menggeser peralatan militer dari Monas menuju Mahkamah Agung. Ia bertugas menurunkan antena kendaraan tempur Marder agar tidak tersangkut jembatan penyeberangan.

Namun, tanpa disadari, tubuhnya membentur struktur jembatan hingga akhirnya terjatuh dari ketinggian sekitar empat meter.

“Almarhum Pratu Johari Alfarizi saat bertugas terjatuh dari tank marder yang sedang diangkut transporter (ketinggian 4 meter),” ujar Panglima Kostrad Letjen TNI Mohammad Fadjar, Senin (6/10/2025).

Johari sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pukul 23.12 WIB akibat patah leher.

Jenazah almarhum kemudian diterbangkan ke kampung halamannya di Aceh Tenggara dan dimakamkan secara militer di Desa Pasir Penjengakan, Kecamatan Lawe Bulan, Minggu (6/10/2025).

“Santunan sudah diberikan. Dari Panglima TNI, Pangkostrad dan komandan satuannya,” tambah Letjen Fadjar.

Praka Marinir Zaenal Mutaqim Gugur Saat Aksi Terjun Payung

Duka juga datang dari TNI Angkatan Laut. Praka Mar Zaenal Mutaqim, prajurit Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Den Ipam 1) Marinir, gugur saat melakukan aksi terjun payung Rubber Duck Operations (RDO) dalam rangka Presidential Inspection HUT ke-80 TNI di Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025).

“Dengan penuh rasa dukacita sedalam-dalamnya, TNI Angkatan Laut menyampaikan bahwa salah satu prajurit terbaik kami yaitu Praka Mar Zaenal Mutaqim telah gugur dalam tugas,” ujar Kadispenal Laksamana Pertama TNI Tunggul, Minggu (5/10/2025).

Meski parasutnya mengembang sempurna, Zaenal mengalami insiden Processing Opening Parachute yang menyebabkan cedera berat setelah mendarat di laut. Tim penyelamat segera mengevakuasi korban menggunakan ambulance sea rider ke posko Kolinlamil, lalu ke RSPAD Gatot Subroto.

Praka Zaenal sempat sadar dan menjalani perawatan intensif selama dua hari sebelum dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (4/10/2025) pukul 03.01 WIB.

Jenazahnya dimakamkan secara militer di kampung halamannya, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dengan penuh penghormatan.

“Almarhum adalah prajurit yang berdedikasi tinggi, berprestasi, dan selalu menunjukkan semangat juang luar biasa,” ungkap Laksma Tunggul.

Sebagai bentuk penghargaan, TNI AL mengusulkan kenaikan pangkat luar biasa bagi almarhum.

“Semoga insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi TNI AL untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam setiap operasi dan latihan,” tambahnya.

Tank Marder merupakan kendaraan tempur buatan Jerman yang digunakan oleh satuan Kostrad TNI AD. Tank ini memiliki tinggi sekitar 3 meter, dengan antena yang bisa mencapai lebih dari 4 meter dari permukaan tanah.

Rubber Duck Operations (RDO) adalah salah satu latihan penerjunan amfibi yang memadukan unsur udara dan laut, digunakan dalam operasi marinir.

Pihak Komando TNI kini sedang melakukan evaluasi prosedur keamanan latihan dan defile Alutsista agar kejadian serupa tidak terulang.

Kementerian Pertahanan juga berencana memperbarui standar keselamatan operasional perayaan militer besar, termasuk simulasi darurat dan evaluasi alat pelindung personel.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut