get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral! Prabowo Curi Perhatian Salami Hadirin di China Saat Putin dan Kim Jong Un di Barisan Depan

BRAIKING NEWS Reshuffle Kabinet Prabowo, 7 Nama Baru Santer Akan Dilantik

Rabu, 10 September 2025 | 10:42 WIB
header img
BRAIKING NEWS Reshuffle Kabinet Prabowo, 7 Nama Baru Santer Akan Dilantik. ist

JAKARTA, iNewsLombok.id – Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan kembali melakukan pelantikan menteri dan wakil menteri dalam waktu dekat. Kabar reshuffle ini kembali mencuat setelah beredar tujuh nama dari berbagai latar belakang, mulai dari politisi, akademisi hingga militer.

Berdasarkan informasi yang diterima, nama-nama tersebut disebut kuat akan masuk dalam jajaran kabinet. Namun, hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Istana terkait kebenaran kabar tersebut.

Salah satu tokoh yang masuk daftar, Budiman Sudjatmiko (Kepala BP Taskin), mengaku tidak mengetahui soal isu pelantikan dirinya.

"Wah saya tak tahu tentang hal ini ya. Waduh maaf banget saya tidak tahu. Maaf banget," ujar Budiman saat dikonfirmasi, Rabu (10/9/2025).

Daftar 7 Nama yang Santer Disebut Akan Dilantik:

Grace Natalie, politisi PSI

Prof. Dr. Arif Satria, akademisi IPB

Said Iqbal, Presiden KSPI sekaligus Ketua Umum Partai Buruh

Putri Komarudin, politisi Partai Golkar

Dr. MS Komber, akademisi asal Papua

Budiman Sudjatmiko, Kepala BP Taskin

Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman, mantan KSAD dan penasihat presiden

Latar Belakang dan Analisis

Kabar reshuffle ini muncul setelah Presiden Prabowo sebelumnya telah melakukan perombakan besar pada Kabinet Merah Putih, di mana lima kementerian diisi dengan wajah baru, yakni:

Kemenko Polhukam

Kemenkeu

Kementerian P2MI

Kementerian Koperasi

Kemenpora

Jika benar dilakukan, pelantikan kali ini akan menandai reshuffle kedua dalam kabinet Prabowo sejak dilantik sebagai presiden pada Februari 2025 lalu.

Para tokoh yang masuk daftar memiliki rekam jejak beragam, dari aktivis mahasiswa, tokoh buruh, hingga akademisi pertanian dan militer.

Reshuffle ini disebut sebagai upaya memperkuat stabilitas politik dan percepatan program prioritas seperti pengentasan kemiskinan, transformasi digital, serta ketahanan pangan.

Isu keterwakilan perempuan juga disorot karena hadirnya nama Grace Natalie dan Putri Komarudin dalam daftar kandidat.

Sejumlah pengamat menilai, masuknya tokoh buruh seperti Said Iqbal bisa memberi warna baru dalam kebijakan ketenagakerjaan dan hubungan industrial.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut