Viral! Sindiran Gubernur Iqbal ke Ketua DPW PPP, Muzihir: Beliau Orang Gerindra, Tidak Bisa Atur PPP

LOMBOK, iNewsLombok.id – Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, melontarkan sindiran kepada Ketua DPW PPP NTB, H. Muzihir, dalam acara Musyawarah Wilayah (Muswil) PKS pada Minggu (24/8/2025). Ucapan tersebut viral di berbagai grup WhatsApp dan media sosial karena dinilai menyentil kepemimpinan partai politik lain.

Dalam pidatonya, Iqbal menyampaikan perumpamaan soal perubahan zaman dan kepemimpinan.

Baca Juga

Diam-Diam Undang Ketua Fraksi DPRD NTB, Gubernur Iqbal Dituding Adu Domba Politik

"Ternyata di sini anak-anak muda semua. Fungsinya dari gelap ke terang. Sudah jelas gelap ke terangnya evolusinya. Nah Pak Muzihir kapan berubah jadi terang," sindir Iqbal yang disambut tawa para hadirin.

Iqbal menambahkan bahwa PKS sudah menyadari adanya pergeseran politik.

"PKS sudah sadar alamnya sudah beda," ujarnya.

Muzihir Jawab Sindiran Gubernur NTB

Baca Juga

Iqbal Tegaskan Pertemuan dengan Ketua Fraksi DPRD NTB Fokus Bahas Raperda, Bukan Dana Pokir

Ketua DPW PPP NTB, H. Muzihir, merespons santai ucapan tersebut.

"Nggak apa-apa, hak beliau untuk bicara," kata Muzihir, Selasa (26/8/2025).

Muzihir menegaskan bahwa Gubernur NTB tidak bisa ikut campur dalam urusan internal partainya.

Baca Juga

Diam Seribu Bahasa, Gubernur NTB Tanggapi Laporan Eks DPRD Najamuddin ke Polda Hanya dengan Senyum

"Kan beliau orang Gerindra, tidak ada haknya untuk mengatur internal PPP," tegasnya.

Sindiran antar-elite politik bukan hal baru di NTB, terutama menjelang tahun politik. Ucapan Iqbal ini dipandang sebagai bagian dari dinamika komunikasi politik di daerah.

Relasi antara PPP dan Gerindra di NTB memang kerap mengalami pasang surut, terutama dalam pembentukan koalisi menghadapi Pilkada.

Baca Juga

Gubernur NTB Tunjuk Muslim Plt Biro Ekonomi, Gantikan Wirajaya yang Ditahan Kasus Masker Covid-19

Pakar politik lokal menilai pernyataan Iqbal lebih sebagai "joke politik", namun bisa memengaruhi persepsi publik terhadap kepemimpinan Muzihir di PPP.

Sejumlah tokoh muda PPP menyebut bahwa sindiran ini dapat menjadi momentum evaluasi internal partai.

Editor : Purnawarman