get app
inews
Aa Text
Read Next : Wisatawan Malaysia Tewas Terjatuh di Jurang Sedalam 100 Meter Jalur Torean Gunung Rinjani

Dugaan Bullying di Sekolah Berasrama: Kasus Zara Qairina Guncang Malaysia

Kamis, 14 Agustus 2025 | 09:35 WIB
header img
Kasus kematian Zara Qairina (13) di SMKA Tun Datu Mustapha diduga terkait bullying. Polisi selidiki ancaman senior & bukti memar mencurigakan. ist

SABAH, iNewsLombok.id – Kasus kematian tragis Zara Qairina Mahathir (13), siswi kelas 1 di Sekolah Menengah Kebangsaan Agama (SMKA) Tun Datu Mustapha, kini memasuki babak baru. Kepolisian Diraja Malaysia pada Rabu (13/8/2025) mengungkap adanya indikasi kuat praktik bullying di balik kematian remaja tersebut.

Insiden bermula pada 14 Juli 2025, ketika Zara ditemukan tak sadarkan diri di asrama sekolah. Ia diduga jatuh dari lantai tiga gedung asrama dan menderita luka parah. Zara sempat dirawat di Rumah Sakit Queen Elizabeth I, namun nyawanya tak tertolong pada 17 Juli 2025.

Awalnya, pihak berwenang menduga penyebab kematian murni akibat jatuh. Namun keluarga korban menolak kesimpulan itu, mencurigai adanya unsur kekerasan.

Keluarga Minta Autopsi dan Penggalian Makam

Ibunda korban, Noraidah Lamat, mengaku menemukan memar mencurigakan di punggung Zara saat memandikan jenazah, namun awalnya tidak melaporkannya ke polisi.

Pada 30 Juli, ia resmi mengajukan laporan ke kepolisian untuk meminta penggalian makam putrinya demi pemeriksaan forensik. Laporan kedua dibuat pada 3 Agustus, kali ini memuat detail memar yang ia lihat.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut