Di Tengah Isu Perang Dunia Ketiga, Indonesia Masuk Daftar Negara Teraman di Dunia

JAKARTA, iNewsLombok.id - Ketegangan global akibat konflik antara Iran dan Israel yang turut melibatkan Amerika Serikat memicu kekhawatiran akan pecahnya Perang Dunia Ketiga. Namun di tengah memanasnya situasi geopolitik internasional, Indonesia justru disebut sebagai salah satu negara teraman di dunia.
Laporan ini berasal dari Daily Mail, yang merujuk pada hasil riset Global Peace Index (GPI). Dalam laporan tersebut, Indonesia menduduki peringkat ke-49 dunia sebagai negara yang aman apabila konflik skala besar benar-benar terjadi.
"Hal itu karena sikapnya yang netral terhadap isu politik di seluruh dunia," tulis laporan Daily Mail seperti dikutip, Minggu (22/6/2025).
Salah satu alasan utama Indonesia masuk dalam daftar negara teraman adalah posisi netralnya dalam politik global. Sejak era Presiden Soekarno, Indonesia telah menganut prinsip politik luar negeri bebas dan aktif.
Prinsip ini menekankan bahwa Indonesia tidak memihak kekuatan besar mana pun, namun tetap aktif dalam menciptakan perdamaian dunia.
"Bahkan, di tahun 1948, Presiden Soekarno menciptakan istilah politik 'bebas aktif' yang merujuk pada kebijakan luar negeri RI," sebut laporan tersebut.
Kondisi geografis Indonesia yang relatif jauh dari pusat konflik utama di Eropa dan Timur Tengah juga menjadikannya tempat yang lebih aman secara strategis.
Selain Indonesia, negara tetangga seperti Bhutan, Selandia Baru, dan Fiji juga masuk dalam daftar negara aman saat potensi Perang Dunia ketiga merebak.
Bhutan secara tegas menyatakan sikap netral dari seluruh konflik internasional, sementara Selandia Baru dikenal memiliki sistem keamanan internal terbaik dan stabilitas sosial yang tinggi.
Fiji, di sisi lain, diuntungkan karena lokasinya yang terpencil dan jauh dari pusat-pusat konflik dunia, membuatnya relatif aman dari dampak langsung peperangan global.
Dalam indeks perdamaian global, Islandia dan Irlandia masih menduduki posisi dua teratas sebagai negara paling damai di dunia, sebuah predikat yang mereka pertahankan sejak tahun 2008. Islandia dikenal tidak memiliki militer permanen, tingkat kriminalitas rendah, serta minim konflik politik.
Di sisi lain, negara seperti Rusia dan Ukraina dinobatkan sebagai negara paling tidak aman di dunia menurut Global Peace Index, menyusul perang yang berkepanjangan dan eskalasi konflik yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
Editor : Purnawarman