Pemprov NTB Salurkan 159 Hewan Kurban dan 11 Sapi Eksotik dari Presiden Prabowo pada Idul Adha 1446

LOMBOK, iNewsLombok.id — Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah yang jatuh pada 10 Dzulhijjah 1446 atau Kamis, 6 Juni 2025, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) menyalurkan sebanyak 159 ekor hewan kurban ke seluruh wilayah NTB. Penyaluran ini juga termasuk 11 ekor sapi eksotik dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebagai bentuk perhatian terhadap masyarakat NTB.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi NTB, H. Yusron Hadi, M.UM, menjelaskan bahwa hewan kurban tersebut telah disalurkan ke 10 kabupaten/kota di NTB. Hewan-hewan kurban ini diperoleh dari berbagai pihak, termasuk Presiden, Gubernur NTB, Wakil Gubernur, ASN Pemprov NTB, dan sejumlah BUMN yang beroperasi di wilayah NTB.
"Semua hewan kurban tersebut sudah disalurkan ke 10 kabupaten/kota di NTB dan hewan kurban dari Presiden Prabowo Subianto untuk masyarakat NTB sejumlah 11 ekor Sapi Eksotik dengan berat per ekornya lebih dari 1 ton," ujar Yusron Hadi.
Total hewan kurban yang disalurkan tahun ini terdiri atas:
14 ekor sapi eksotik
58 ekor sapi lokal
98 ekor kambing
Sapi eksotik dari Presiden Prabowo memiliki bobot lebih dari 1 ton per ekor, menjadikannya sebagai simbol perhatian dan cinta kepada masyarakat NTB, khususnya mereka yang membutuhkan.
Sapi tersebut secara langsung diserahkan oleh Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal, dan disembelih di Masjid Agung Praya, Kabupaten Lombok Tengah.
Proses distribusi hewan kurban dilakukan secara merata melalui berbagai lembaga sosial dan keagamaan, termasuk:
Pengurus masjid
Pondok pesantren
Majelis taklim
Kelompok masyarakat kurang mampu
Tujuan utama dari program ini adalah memastikan bahwa semangat berbagi dan kepedulian di hari raya Idul Adha benar-benar dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat di NTB, terutama mereka yang jarang atau belum pernah merasakan daging kurban.
Selain memperkuat nilai-nilai sosial dan keagamaan, penyaluran hewan kurban tahun ini juga turut mendorong perekonomian peternak lokal. Semua hewan dibeli dari peternak di wilayah NTB, yang secara tidak langsung membantu perputaran ekonomi lokal, terutama di sektor peternakan.
Program seperti ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun kesejahteraan umat, melalui pendekatan sosial, ekonomi, dan spiritual.
Editor : Purnawarman