get app
inews
Aa Text
Read Next : Penjagaan Kantor Kejaksaan oleh TNI Picu Polemik, Kejagung Buka Suara

Amunisi Meledak di Cibalong Garut, TNI Lakukan Sterilisasi Ketat

Senin, 12 Mei 2025 | 18:31 WIB
header img
Amunisi Meledak di Cibalong Garut, TNI Lakukan Sterilisasi Ketat.iNews.id

GARUT, iNewsLombok.id — Ledakan hebat yang terjadi saat proses pemusnahan amunisi usang di Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin pagi (12/5/2025), menewaskan sejumlah personel dan memicu respons cepat dari Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Pihak TNI langsung melakukan penyisiran dan sterilisasi lokasi kejadian untuk menghindari potensi ledakan susulan, mengingat masih adanya material berbahaya yang belum diamankan sepenuhnya.

"Kami tengah memastikan lokasi benar-benar steril dari sisa bahan peledak. Ini langkah antisipatif agar tidak terjadi ledakan lanjutan," ungkap Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Kristomei Sianturi.

Ia juga menyebutkan bahwa seluruh korban jiwa telah dievakuasi ke RSUD Pamengpeuk untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.

"Prosedur autopsi dan pemulasaran sudah berjalan sesuai protokol," tambahnya.

Sementara itu, Kapendam III/Siliwangi, Kolonel Inf Mahmuddin Abdillah, mengimbau masyarakat untuk menjauh dari area ledakan demi keselamatan bersama.

“Kami minta masyarakat tidak mendekat. Lokasi masih berisiko dan dalam penjagaan ketat,” tegasnya.

Ledakan yang terjadi sekitar pukul 09.30 WIB itu berasal dari proses penghancuran amunisi yang dilakukan oleh personel Kodim 0611/Garut. Petugas gabungan kini terus menyisir area dan memastikan tidak ada bahan peledak yang tersisa atau membahayakan.

Hingga berita ini diturunkan, aparat gabungan dari TNI, kepolisian, dan tim penjinak bom masih berada di lokasi untuk melakukan pengamanan dan investigasi lebih lanjut.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut