Banjir Lombok Barat Rendam 3 Kecamatan, 1.500 KK Terdampak dan Status Tanggap Darurat Ditetapkan

LOMBOK, iNewsLombok.id – Bencana banjir melanda Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Senin (10/2/2025), akibat curah hujan tinggi yang menyebabkan meluapnya sungai dan drainase. Ketinggian air mencapai 70 sentimeter dan merendam pemukiman warga serta fasilitas umum.

Tiga kecamatan terdampak banjir, yaitu Labuapi, Gerung, dan Kediri. Di Kecamatan Labuapi, banjir merendam Desa Perampuan, Kuranji, Kuranji Dalang, Karang Bongkot, Bajur, dan Telaga Waru. Sementara di Kecamatan Gerung, Desa Taman Ayu Dusun Jeranjang ikut terdampak. Di Kecamatan Kediri, banjir melanda Desa Jagaraga Indah, Banyumulek, dan Kediri Selatan.

Baca Juga

Anang Hermansyah Bagikan Situasi Terkini Dubai Usai Badai dan Banjir, Apakah Ini Tanda-Tanda Kiamat?

Laporan sementara menyebutkan sebanyak 1.500 kepala keluarga (KK) terdampak. Jumlah pengungsi masih dalam pendataan, tetapi beberapa desa telah dijadikan lokasi pengungsian, termasuk Kuranji Dalang, Kuranji, Bajur, Perampuan, Karang Bongkot, dan Telaga Waru.

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menetapkan status tanggap darurat selama 30 hari, mulai 15 Januari hingga 13 Februari 2025. Sejauh ini, tidak ada laporan korban jiwa maupun luka.

Editor : Purnawarman