Bek flamboyan ini berhasil mempersembahkan 25 trofi untuk Real Madrid, termasuk 5 gelar Liga Champions dan 6 trofi La Liga. Kecepatan, teknik tinggi, dan visi bermainnya menjadikan dia bek kiri yang ditakuti lawan.
Akhir Karier di Fluminense
Setelah meninggalkan Real Madrid pada 2022, Marcelo sempat bergabung dengan klub Yunani Olympiacos, sebelum akhirnya kembali ke Fluminense, klub masa kecilnya. Pada tahun 2023, ia membantu tim tersebut meraih gelar Copa Libertadores, sebuah pencapaian istimewa dalam kariernya.
Namun, perjalanan Marcelo di Fluminense berakhir kurang harmonis. Tahun lalu, kontraknya diputus setelah perselisihan dengan pelatih Mano Menezes.
Jejak di Timnas Brasil
Di level internasional, Marcelo mencatatkan 58 caps dan mencetak 6 gol untuk Timnas Brasil. Ia menjadi bagian dari skuad yang memenangkan Piala Konfederasi 2013, serta meraih medali perak di Olimpiade 2012 dan perunggu pada 2008.
Pensiunnya Marcelo menandai akhir dari era salah satu bek kiri terbaik dalam sejarah sepak bola modern. Meski sudah gantung sepatu, ia mengisyaratkan masih akan tetap aktif di dunia sepak bola dengan cara lain.
Editor : Purnawarman