get app
inews
Aa Text
Read Next : IPH NTB Tertinggi di Indonesia, Cabai dan Telur Jadi Penyumbang Utama

Ekonomi NTB Triwulan IV-2024 Alami Kontraksi 4,97 Persen, Tapi Tumbuh 5,30 Persen Secara Tahunan

Rabu, 05 Februari 2025 | 15:32 WIB
header img
Ekonomi NTB Triwulan IV-2024 Alami Kontraksi 4,97 Persen, Tapi Tumbuh 5,30 Persen Secara Tahunan. iNewsLombok.id

LOMBOK, iNewsLombok.id – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB mencatat pertumbuhan ekonomi NTB Triwulan IV-2024 mengalami kontraksi sebesar 4,97 persen (q-to-q) dibandingkan triwulan sebelumnya.

“Penurunan terbesar terjadi pada Lapangan Usaha Industri Pengolahan (-15,96 persen) serta Komponen Ekspor Barang dan Jasa (-40,61 persen),” ujar Ketua BPS NTB Wahyudin, Rabu (5/2/2025).

Namun, secara tahunan (c-to-c), ekonomi NTB tetap tumbuh 5,30 persen dibandingkan tahun 2023. Pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian (11,66 persen) serta Pengeluaran Konsumsi LNPRT (11,26 persen).

BPS mencatat, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) NTB atas dasar harga berlaku di Triwulan IV-2024 mencapai Rp44,84 triliun, sementara berdasarkan harga konstan 2010 sebesar Rp26,73 triliun.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (y-on-y), ekonomi NTB juga mengalami kontraksi 0,50 persen. Sektor Pertambangan dan Penggalian menjadi penyumbang penurunan terbesar dengan -16,84 persen, sementara ekspor turun drastis hingga -41,43 persen.

Meski menghadapi tantangan pada akhir 2024, pertumbuhan tahunan yang tetap positif menunjukkan ketahanan ekonomi NTB. Diharapkan, kebijakan strategis untuk industri pengolahan dan ekspor dapat mendorong pemulihan ekonomi di tahun 2025.

Editor : Purnawarman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut