LOMBOK, iNewsLombok.id – Ketua Somasi Narkoba NTB, M. Fihirudin, memberikan apresiasi tinggi atas langkah tegas Kapolda NTB dalam memerangi penyalahgunaan narkoba di Nusa Tenggara Barat (NTB). Menurutnya, tindakan tegas kepolisian menjadi langkah strategis untuk menekan peredaran narkotika yang semakin mengkhawatirkan di wilayah ini.
Fihirudin juga mendesak Pemerintah Daerah Lombok Tengah untuk mengambil peran aktif dalam menangani korban penyalahgunaan narkoba melalui program rehabilitasi massal. Menurutnya, skala permasalahan narkoba di NTB sudah sangat masif, sehingga diperlukan langkah konkret dari pemerintah daerah.
"Ini bukan hanya tugas kepolisian, tetapi juga tanggung jawab pemerintah daerah untuk memastikan para korban mendapat akses rehabilitasi yang memadai," tegasnya.
Pendiri Somasi Narkoba NTB, M. Ihwan, juga memberikan dukungannya terhadap upaya pemberantasan narkoba yang dilakukan oleh Kapolda NTB. Ihwan berharap perang terhadap narkoba tidak hanya terfokus pada Desa Beleke, tetapi juga mencakup seluruh wilayah hukum Polda NTB.
"Kami mengapresiasi langkah cepat Kapolda NTB, tetapi jangan berhenti di sini. Tindak tegas seluruh jaringan narkoba di NTB tanpa menunda-nunda. Tuntaskan sekarang juga," tegas Ihwan.
Sebagai organisasi yang aktif memerangi penyalahgunaan narkoba, Somasi Narkoba NTB menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya kepolisian dan mendorong pemerintah daerah agar lebih serius dalam menangani permasalahan ini.
"Kami akan terus mengawal langkah-langkah pemberantasan narkoba dan memastikan seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah, ikut bertanggung jawab dalam penanganan masalah narkotika," pungkas Fihirudin.
Somasi Narkoba NTB menekankan pentingnya pendekatan yang menyeluruh, mulai dari penindakan tegas terhadap pengedar hingga rehabilitasi korban secara besar-besaran. Upaya ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam perang melawan narkoba di NTB.
Editor : Purnawarman