KOTA BIMA, iNewsLombok.id - DPD PDI Perjuangan NTB resmi mendukung Anggota DPR RI tiga periode H. Muhammad Syafrudin atau Rudy Mbojo di Pemilihan Wali Kota Bima 2024. Alasannya karena memiliki popularitas tinggi di survei dibanding pesaingnya Pj Walikota Bima Muh Rum dan Anggota DPRD NTB H Rahman H Abidin yang juga mantan Wakil Walikota Bima ini.
"Yang utama itu, kami dan Pak Rudy Mbojo punya kesamaan visi dalam pembangunan daerah," tegas Hakam.
Pengajuan dukungan untuk Rudy Mbojo sebagai bakal calon Wali Kota Bima kini tengah diproses DPD PDIP NTB ke DPP.
Sekretaris DPD PDIP NTB Hakam Ali Niazi mengatakan bahwa proses dukungan pada Rudy Mbojo dimulai dengan pemberian surat tugas dari DPP sebagai bakal calon wali kota.
"Dan kini, Alhamdulillah setelah melalui diskusi panjang dengan DPC PDIP Kota Bima, maka prosesnya sudah masuk tahap rekomendasi ke DPP partai," ujar Hakam, Selasa (30/7/2024)
Ia mengatakan bahwa dukungan partainya pada sosok Rudy Mbojo di Pilkada kali ini, lantaran kiprahnya selama tiga periode sebagai anggota DPR telah mampu menampakkan hasil nyata pada masyarakat di daerah pemilihannya.
Dengan satu kursi yang dimiliki PDIP di Kota Bima. Hakam mengaku bahwa pilihan mendukung Calon Wali Kota yang memiliki kesamaan visi dalam memajukan rakyat menjadi kunci pihaknya memberikan dukungan pada politisi PAN tersebut.
"Saya kira dengan pengalaman Pak Rudy Mbojo yang sudah tiga periode di DPR RI, maka persoalan masyarakat di Kota Bima akan bisa cepat terselesaikan," terangnya.
Untuk diketahui, syarat mengusung bakal calon wali kota dan bakal calon wakil wali kota di Pilkada Kota Bima sesuai ketentuan jumlah kursi 20 persen di Pileg 2024, yakni lima kursi.
Sementara formulasi hasil pileg untuk kursi DPRD Kota Bima yakni, PAN 5 kursi, Golkar 5 kursi, Demokrat 4 kursi, Nasdem 3 kursi, PKS 3 kursi, Gerindra 2 kursi, PDIP 1 kursi, Hanura 1 kursi dan PBB 1 kursi.
Bakal Calon Wali Kota Bima H. Muhammad Syafrudin atau Rudy Mbojo memastikan kesiapannya untuk tampil di Pilwakot Bima 2024.
Rudy Mbojo menggandeng istri mantan Wali Kota Bima Muhammad Lutfi yakni, Hj. Eliya Alwaina sebagai bakal calon wakil wali kotanya.
Bahkan, Rudy Mbojo juga telah mengenalkan bakal calon pasangannya ke Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan di Jakarta, beberapa hari lalu.
“(Pertemuannya, red,) silaturahim biasa, kalau saya kan biasa dengan Ketum dan jika saya mengajak Ibu Hj. Elly memang dalam rangka penjajakan untuk Pilwalkot Bima,” ungkap.
Menurut dia, saat ini dukungan dan rekomedasi parpol masih berproses. Di mana, sebanyak partai politik (parpol) sudah dilakukan pendaftaran dan penjajakan oleh Syafrudin selama ini.
Bahkan, Syafruddin berambisi memborong semua dukungan dari sembilan parpol yang memiliki kursi di DPRD Kota Bima.
"Maju sebagai bakal calon wali kota. Saat ini sudah melamar atau mendaftar di tujuh parpol," terang Tim Pemenangan Muhammad Syafruddin, Taufik melalui pesan WhatsAppnya, Selasa (30/7/2024) kemarin.
Taufik mengatakan tujuh parpol tersebut antara lain, PAN, Partai NasDem, Demokrat, Hanura, PDIP, Golkar, dan PBB. Syafruddin rencananya juga akan mendaftar sebagai bakal Calon Wali Kota Bima melalui PKS dan Gerindra.
"Insya Allah, sembilan partai yang memiliki kursi di DPRD Kota Bima akan kami lamar dan daftar semua," tegas Aba Fik sapaanya.
Taufik menilai Muhammad Syafruddin yang merupakan Anggota Komisi IV DPR RI ini mendaftar atau melamar ke semua parpol sebagai bentuk keseriusannya maju di Pilwalkot Bima 2024.
"Motivasi Muhammad Syafruddin maju di Pilwalkot ingin membangun Kota Bima dengan lebih baik lagi ke depannya," ungkapnya.
Taufik mengatakan Syafruddin juga telah mendapat restu dari Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas). Ia meyakini rekomendasi PAN nanti akan jatuh ke tangan Syafruddin.
"Zulhas mendorong Muhammad Syafruddin maju di Pilwalkot Bima karena dianggap kader terbaik PAN yang sudah menjadi anggota DPR RI selama tiga periode," terangnya.
Editor : Purnawarman