Mandi di Lubang Jalan, Cara Kepala Desa Bonder Suarakan Keluhan Warga
LOMBOK, iNewsLombok.id - Aksi tidak biasa dilakukan Kepala Desa Bonder, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Selamat Riadi, yang mendadak menjadi sorotan publik. Kades tersebut terekam kamera sedang mandi di genangan air berlumpur pada ruas jalan rusak di wilayahnya, Sabtu (20/12/2025).
Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Facebook @Dneq Husen dan dengan cepat menyebar luas di media sosial.
Tak Digubris Bertahun-tahun, Kades Bonder Pilih Mandi Lumpur di Tengah Jalan
Tindakan ekstrem tersebut bukan sekadar sensasi. Rebe mengaku aksi mandi di kubangan jalan berlubang itu merupakan bentuk protes terbuka atas kondisi infrastruktur yang sudah lama dikeluhkan warga, namun hingga kini belum juga mendapat perhatian serius dari pemerintah terkait.
Dalam video yang viral, Rebe terlihat santai membersihkan tubuh di tengah jalan yang dipenuhi lumpur dan air hujan. Jalan berlubang tersebut kerap dikeluhkan masyarakat karena membahayakan pengendara, terutama saat musim hujan ketika lubang tertutup genangan air dan sulit terlihat.
Pengguna jalan yang melintas tampak terhenti sejenak, menyaksikan aksi sang kepala desa dengan ekspresi beragam, mulai dari terkejut, prihatin, hingga kesal. Banyak warga menilai aksi itu sebagai simbol kekecewaan yang selama ini terpendam.
Tak berselang lama, aksi Rebe mendapat dukungan dari sejumlah pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna Kecamatan Praya Barat. Mereka turut melakukan aksi mandi lumpur bersama di lokasi yang sama sebagai bentuk solidaritas sekaligus tekanan moral kepada pemerintah agar segera mengambil langkah nyata memperbaiki jalan tersebut.
Aksi kolektif itu pun menuai respons luas dari warganet. Kolom komentar media sosial dipenuhi dukungan dan kritik terhadap lambannya penanganan infrastruktur di daerah.
Banyak yang menilai aksi mandi lumpur tersebut sebagai tamparan keras bagi pemangku kebijakan di tingkat daerah.
Salah satu komentar datang dari akun Bajang Lauq, yang berharap aksi ekstrem itu bisa membuka mata para pengambil keputusan.
“Mudah-mudahan lewat video mandi di lubang jalan raya ini, DPR terbangun dari tidurnya untuk segera menyampaikan aspirasi masyarakat Praya Barat,” tulisnya.
Sebagai informasi tambahan, ruas jalan yang diprotes tersebut merupakan jalur penghubung antarpermukiman warga dan sering dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat, termasuk kendaraan pengangkut hasil pertanian.
Kondisi jalan yang rusak dinilai tidak hanya menghambat aktivitas ekonomi warga, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Hingga berita ini viral, warga berharap adanya respons cepat dari pemerintah daerah maupun instansi terkait agar perbaikan jalan segera direalisasikan, sehingga tidak lagi membahayakan keselamatan masyarakat.
Editor : Purnawarman