Pegiat Muda ISDMI NTB Sabet Perunggu di FORNAS VIII 2025, Harumkan Nama Lombok Timur

LOMBOK, iNewsLombok.id - Tiga pegiat senam muda asal Lombok Timur yang tergabung dalam Ikatan Senam dan Dance Masyarakat Indonesia (ISDMI) NTB berhasil menorehkan prestasi membanggakan di ajang Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII 2025 yang berlangsung di Nusa Tenggara Barat.
Mereka adalah Dende Zarrathustra El Ada, Nisda Ariyanti, dan Sarifa Himayati, yang tampil kompak dalam nomor Beregu Pelajar. Ketiganya berhasil mengumpulkan skor 40 poin, yang menghantarkan mereka meraih medali perunggu dan mengamankan posisi ketiga dalam kompetisi bergengsi tingkat nasional tersebut.
Dalam babak penentuan, mereka bersaing sengit dengan kontingen dari Provinsi Jambi dan Kalimantan Tengah. Jambi keluar sebagai juara dengan raihan skor tertinggi, yakni 47,8 poin, disusul Kalimantan Tengah dengan 44,1 poin, yang mendapatkan medali perak.
Rahma, selaku Technical Delegate Inorga ISDMI, mengapresiasi semangat dan kualitas penampilan para peserta. Menurutnya, pertandingan berlangsung dalam suasana penuh kreativitas dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas.
“Peserta tidak hanya menampilkan gerakan tari dan dance, tetapi juga memadukannya dengan unsur seni dan kreativitas yang tinggi. Semuanya tampil dengan penuh semangat dan menikmati lomba,” ujar Rahma, Senin (28/7/2025).
Prestasi ini menunjukkan bahwa Provinsi NTB tidak hanya sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan FORNAS VIII, tetapi juga mampu menunjukkan daya saing dalam ajang olahraga masyarakat yang menekankan unsur budaya dan seni.
ISDMI sendiri merupakan salah satu Induk Organisasi Olahraga (Inorga) di bawah naungan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) yang aktif membina bakat dan potensi anak muda di bidang senam kreasi dan seni tari olahraga.
Penampilan Dende dkk dalam final disebut-sebut memadukan unsur gerakan modern dance dengan iringan musik tradisional Sasak, yang menjadi nilai plus di mata dewan juri.
Para peserta mengikuti pelatihan intensif selama 3 bulan di bawah bimbingan pelatih ISDMI NTB, sebagai bagian dari persiapan menuju FORNAS.
Dalam ajang FORNAS VIII, NTB menurunkan sekitar 1.500 peserta dari 37 Inorga, termasuk ISDMI.
Kegiatan FORNAS kali ini juga menjadi momentum kebangkitan olahraga rekreasi pascapandemi, dengan melibatkan komunitas dan pelajar dari berbagai latar belakang budaya.
Editor : Purnawarman